News

PSI Sentil Sekjen PDIP soal Food Estate: Dulu Dukung, Sekarang Nyinyir


Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie menyentil sikap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang belakangan menjelek-jelekan program food estate.

Mungkin anda suka

Ia pun mengungkit pernyataan dukungan Hasto atas food estata pada Juli 2022 lalu. “Mungkin Mas Hasto lupa, pada 17 Juli 2022, beliau pernah menyampaikan pernyataan di Palangkaraya yang tegas mendukung program food estate. Jangan pagi dhele, sore tempe,” kata Grace dalam keterangannya, Jakarta, Minggu (24/12/2023).

Grace pun menyatakan Hasto tidak bisa berdalih karena jejak digitalnya ada. Ia meyakini pernyataan Hasto hanya untuk kepentingan elektoral jelang Pemilu 2024 semata. “Jejak digital masih tersimpan dan mudah ditemukan. Namun hanya demi kepentingan politik, hari ini anti,” sebutnya.

Ia menegaskan kebijakan food estate sejatinya kebijakan jangka panjang yang baik sebagai jalan keluar pemerintah dalam menghadapi krisis pangan. “apalagi saat El Nino seperti sekarang ini yang membuat harga komoditi seperti beras naik terus,” tutur dia.

Sebelumnya, Hasto menilai, pertanyaan cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka kepada cawapres nomor urut 3 Mahfud Md, terkait regulasi penangkapan dan penyimpanan karbon (carbon capture and storage) salah alamat.

Sebab, Hasto mengingatkan carbon capture and storage Indonesia justru rusak disebabkan program food estate. Hasto mengingatkan, carbon capture and storage rusak karena penebangan pohon. Menurutnya, perusahaan yang memiliki kedekatan dengan Prabowo Subianto yang membuat penebangan hutan di Kalimantan.

“Karena penebangan hutan yang dilakukan PT Agro Industri Nusantara yang notabene merupakan kroni dari Pak Prabowo. Jadi itu pertanyaan yang memukul balik diri sendiri. Karena juga tidak dilaksanakan pada momentum yang pas yang sesuai dengan agenda yang tema kali ini,” kata Hasto di Jakarta Convention Center, Senayan, Jumat (22/12/2023) malam.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button