PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mengantongi saham PT Istaka Karya 0,14 persen di PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) yang pailit. Akuisisi sebanyak 231.069 saham itu, diperoleh melalui lelang senilai Rp3,6 miliar.
Transaksi telah dituntaskan pada 15 Desember 2023 setelah dinyatakan menang oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), seperti keterangan perseroan, Jumat (26/1/2024).
PT Jasamarga Kunciran Cengkareng (JKC) merupakan perusahaan yang dikendalikan secara langsung oleh perseroan. ”Jadi, transaksi masuk afiliasi,” tegas Nixon Sitorus, Corporate Secretary & CAO Jasa Marga.
PT JKC adalah perusahaan patungan antara perseroan sebesar 76,43%, Synergy Quest International Ltd. sebesar 21,01%, WIKA sebesar 2,10%, PT Nindya Karya (Persero) sebesar 0,32%, dan PT Istaka Karya (Persero) sebesar 0,14%. Perusahaan ini mengelola ruas jalan tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran.
Jalan tol sepanjang 14,19 Km telah beroperasi penuh melengkapi jaringan Jalan Tol JORR 2 wilayah barat yang kini menjadi salah satu jalur alternatif bagi masyarakat khususnya dari Tangerang Raya untuk mengakses bandara Soekarno-Hatta.
Artinya terintegrasi dengan Jalan Tol Sedyatmo, Jalan Tol Jakarta-Tangerang dan Jalan Tol Kunciran-Serpong sehingga dapat mempersingkat waktu dan jarak tempuh menuju Bandara Soekarno-Hatta serta diharapkan dapat memberikan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi dan kawasan pada Kota Tangerang dan sekitarnya.
Adapun PT Istaka Karya (Persero) pailit atau bangkrut pada pertengahan 2023 lalu, setelah beroperasi selama 43 tahun. Saat dibubarkan, nilai asetnya lebih kecil dari total utangnya mencapai Rp1,08 triliun dengan ekuitas perusahaan tercatat minus Rp570 miliar. Sementara itu, total aset perusahaan tercatat senilai Rp 514 miliar.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)