Gig’s atau event musik indie sempat vakum semenjak wabah COVID-19 melanda. Namun berkat keberhasilan pemerintah menekan laju penyebaran dan level PPKM diturunkan banyak event seni dan budaya tak terkecuali Gig’s yang digandrungi anak muda mulai digelar.
Dilansir berbagai sumber setidaknya semenjak Oktober hingga Desember ini sudah mulai banyak Band Indie yang bermain dipanggung dan secara langsung menyapa para penggemarnya.
Di Jabodetabek sendiri misalnya ada Indflux Fest disponsori oleh Indflux.mfg yang diadakan di Lobbyn Sky Terrace, Kemang pada Oktober 2021 lalu yang berlangsung cukup ramai dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan.
Para pengunjung pun tak hentinya berjingkrak ditemani nama besar band-band indie semisal Straightout, Superglad, Paper Gangster dan belasan band cadas lainnya. Acara ini sekaligus menjadi wadah pelepas rindu bagi band pengisi acara dengan para fansnya.
Faisal Mahdi Pranata, pemilik Indflux.mfg selaku promotor acara Indflux Fest mengaku bersyukur acaranya mendapat sambutan meriah dari penonton. “Kami menyadari sudah banyak penggemar yang kangen melihat band kesayangannya, makanya kami adakan acara ini. Dan alhamdulillah sambutannya positif,” ujar Faisal kepada wartawan.
Indflux Fest bisa dibilang merupakan perintis acara musik di Jakarta di masa pandemi. Bahkan setelah acara ini selesai diselenggarakan banyak Event Organizer yang terinspirasi mengadakan acara serupa terutama di Jabodetabek.
Sejumlah pengisi acara Indflux pun menyatakan hal yang sama.”Setelah beberapa tahun pandemi akhirnya kita bisa merasakan lg yg namanya manggung…terbayar sudah..kita semua merindukan yg seperti ini, semoga acara-acara seperti ini tetap terus ada… Terimakasih untuk yg sudah datang..big respect..Hellyeah,” cuitan dari Straightout di akun media sosialnya.
“Acara ini menurut gw sukses banget. Pokoknya ini the best banget Indflux, orang-orangnya seru. Ini pengalaman pertama main sore dan ternyata semua orang support, tiket sold out. Kita respect banget sama Indflux Fest. Terbaiklah pokoknya,” ujar vokalis Angry Retards, Argopuke.
Sementara acara bertajuk Ngamen 0.2 yang berlangsung hingga awal Desember ini menampilkan Pamungkas sebagai bintang utamanya. Acara ini sendiri diadakan pada November hingga Desember di kota-kota besar Jawa dan Bali. Acara ini juga berkolaborasi dengan Indflux.mfg yang berperan sebagai produsen merchandise dan telah memproduksi ribuan pakaian untuk acara tersebut.
Beberapa event lanjutan yang telah terselenggara di Jabodetabek seperti Havefun Gig’s di Bogor, Rise Up di Bekasi, Sssing Alonggg di Tangerang dan banyak lagi. Ini sebuah bukti hasil nyata keberhasilan upaya pemerintah menekan laju penularan COVID-19 dan kepedulian masyarakat menjaga diri dari wabah penyakit tersebut. Sehingga para pelaku seni dapat kembali tampil untuk menampilkan karya terbaiknya pada akhir tahun ini.
Selain Gigs, acara lain yang juga diadakan setelah diturunkannya level PPKM oleh pemerintah adalah Pagelaran Graffiti atau mural. Para artis graffiti bisa kembali mengeluarkan kreativitas mereka melalui acara ini yang dilaksanakan di Depok, Jawa barat dengan peserta sebanyak 44 orang dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan ketat.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)