Sindir Klub Sendiri Sebagai Pengkhianat, Ini 5 Dosa Cristiano Ronaldo Bersama Manchester United

Pemain yang punya singkatan CR7 ini alias Cristiano Ronaldo, mengaku bahwa Manchester United mengkhianatinya. Pengakuan tersebut disampaikan saat ia diwawancarai oleh wartawan asal Inggris Piers Morgan.  Akan tetapi, Ronaldo juga punya dosa kepada Manchaster United.

Ia menyebut, klubnya tengah berusaha untuk memaksanya keluar dan menjadikannya sebagai kambing hitam. Klaim itu muncul tak lama setelah Manchester United menang atas Fulham di Liga Inggris.

“Manchester United mencoba untuk memaksa saya keluar. Tidak hanya manajer, tapi juga orang-orang lain yang ada di sekitar klub. Saya merasa dikhianati. Saya merasa beberapa orang tidak menginginkan saya di Manchester United, tidak hanya musim ini tetapi juga musim lalu,” kata Ronaldo dalam video wawancara ekslusif itu.

Bintang timnas Portugal itu juga mengkritik bagaimana Manajer Manchaster United, Erik Ten Hag, memperlakukannya. Ronaldo merasa tidak menjadi sebagaimana seorang pemain elite dunia yang telah memenangi 32 trofi, termasuk 5 penghargaan Ballon d’Or, 5 gelar Liga Champions Eropa, 1 trofi Piala Eropa bersama Portugal, dan 7 gelar liga di empat negara berbeda.

Berikut lima dosa Cristiano Ronaldo saat bersama Manchester United.

1. Membanting Ponsel Penggemar

Ronaldo pernah membanting ponsel salah satu penggemar cilik Everton saat ia hendak berjalan ke ruang ganti setelah laga selesai pada 9 April lalu. Karena perilakunya, ia mendapat hukuman dari FA selaku organisasi sepak bola Inggris.

2. Terlambat Datang ke Latihan

Ronaldo pernah meninggalkan timnya lebih awal saat Manchester United mengadakan uji coba pra musim lawan Rayo Vallecano di Old Trafford pada 31 Juli lalu.

Masih di bulan yang sama, Cristiano Ronaldo sebelumnya terlambat datang latihan bersama tim dengan alasan menemani putrinya sedang sakit. Ia juga mengumumkan keinginannya untuk hengkang dari Man United di awal musim ini.

3. Menolak Sebagai Pemain Pengganti

Pemain bintang itu kembali membuat ulah bersama Manchaster United. Kali ini, dia menolak sebagai pemain pengganti saat timnya bersua dengan klub Tottenham. Pihak klub langsung memberikan hukuman tegas kepadanya dengan tidak menyertakan Ronaldo dalam dua pertandingan Liga Inggris.

4. Pernyataan Kontroversial

Wawancara kontroversialnya dengan jurnalis Piers Morgan secara langsung menyerang berbagai elemen Manchaster United. Ia mengklaim, orang-orang dalam timnya telah berkhianat. Ronado bahkan beranggapan Erik ten Hag tak menghormatinya.

Ronaldo memberikan pernyataan pedas kepada mantan rekannya, yaitu Wayne Rooney. Bintang Portugal itu juga mengkritisi keadaan tim yang tidak berubah pasca ditinggalkan Sir Alex Ferguson, seperti fasilitas latihan dengan kondisi buruk.

5. Kegagalan Mengontrol Bola dengan Baik

Kegagalan tersebut terjadi saat Manchaster United menyambangi markas Brentford di Gtech Community Stadium, Sabtu (13/8/2022).

Menurut data dari Whoscored, Ronaldo dua kali kehilangan bola selama 90 menit melawan Brentford. Dia juga satu kali gagal mengontrol bola dengan baik.

Hasil memalukan di markas Brentford membuat United terjerembab ke dasar klasemen. Klub asuhan Erik ten Hag itu belum mendapat satu poin pun dari dua kali bertanding.

Itulah lima dosa Cristiano Ronaldo saat bersama Manchaster United.