News

Survei CSIS Ungkap Pemilih Optimis Pemilu 2024 Berlangsung Jujur dan Adil


Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial Centre for Strategi and Internasional Studies (CSIS), Arya Fernandes mengungkapkan masyarakat Indonesia optimis jika Pemilu 2024 akan berjalan jujur dan adil. Hal ini berdasarkan hasil survei CSIS pada 13-18 Desember 2023.

“Sebagian besar pemilih yakin bahwa Pemilu kita akan berlangsung secara jujur dan adil (91,8 persen), meskipun memang ada 21,9 persen yang belum sepenuhnya yakin bahwa Pemilu akan terbebas dari kekerasan dan intimidasi,” ujar Arya dalam pemaparan hasil survei CSIS bertajuk ‘Peta Pilpres Terkini Pasca Debat Capres’ di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Rabu (27/12/2023).

Dalam survei tersebut juga menunjukkan jika para pemilih yakni 43 persen sudah mengetahui jadwal Pemilu 2024. Sedangkan hanya 14,8 persen yang belum benar-benar tahu.

CSIS melakukan wawancara terhadap 1.300 responden yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia perihal cara memilih pada pileg nanti. Sebanyak 35,5 persen pemilih akan mencoblos partai terlebih dahulu, baru menentukan nama caleg.

“30,5 persen menentukan nama caleg terlebih dahulu, baru kemudian menentukan tanda gambar partai. Sementara 19,5 persen langsung mencoblos nama caleg saja,” ujarnya.

Kemudian diketahui pula bahwa 51,3 persen pemilih mengaku akan ikut hadir secara langsung menyaksikan proses penghitungan suara di TPS dan 48,7 persen yang tidak.

Sebagai informasi, survei CSIS dilakukan pada periode 13-18 Desember 2023 melalui wawancara tatap muka. Penarikan sampel sepenuhnya dilakukan secara acak menggunakan metode multistage random sampling.

Jumlah sampel 1.300 responden yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia dengan margin of error lebih kurang 2,7 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button