Jabat Plt Menpora Sekaligus Menko PMK, Muhadjir Sebut Tak Ada yang Istimewa

Muhadjir Effendy resmi menduduki dua jabatan strategis, baik sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) dan juga Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pemuda dan Olahraga.

Meski begitu, Muhadjir menganggap jabatannya sebagai Menko PMK tak jauh berbeda dengan tupoksi selaku Menpora. Maka dari itu, ia merasa tak ada yang perlu dianggap istimewa.

“Memang olahraga dan pemuda itu bagian dari Kemenko PMK jadi tidak ada yang istimewa menurut saya,” ujar Muhadjir usai pisah sambut jabatan Plt Menpora di Kemenpora, Kamis (16/3/2023).

Sebagai Plt Menpora, Muhadjir bertekad mempertahankan kinerja-kinerja yang telah diracik Zainudin Amali selaku menteri sebelumnya. Dengan demikian, nantinya jika Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Menpora definitif, peralihan tongkat estafet itu juga tak akan memakan waktu.

“Saya sekarang memastikan bahwa proses transisi dari beliau ke menteri definitif akan berjalan dengan baik. Apa yang dirintis oleh beliau juga akan dijalankan oleh menteri selanjutnya,” ujar dia.

Sebelumnya, Zainudin Amali secara sah menyerahkan jabatannya sebagai Menpora kepada Muhadjir di Auditorium Kemenpora, Kamis (16/3/2023).

Proses serah terima jabatan (sertijab) ditandai dengan penyerahan jabatan Menpora periode 2019-2023 Zainudin Amali kepada Pelaksana Tugas (Plt) Muhadjir.

“Hari ini saya berakhir di Kemenpora, ini adalah ujung jalan perjalanan saya di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Selamat datang Prof. H. Muhadjir Effendy,” ujar Amali dalam sambutannya.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah petinggi ataupun perwakilan pengurus cabang olahraga seperti Ketua Umum KONI Marciano Norman, Ketua Umum PP Percasi Utut Adianto, Sekjen PSSI Yunus Nusi hingga Sekjen KONI Ade Lukman.

Sementara, Muhadjir dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas pengabdian Amali yang selama kurang lebih empat tahun menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

“Saya telah ditugaskan sebagai pelaksana tugas sementara Menpora tanggal 13 Maret 2023 menyusul kemunduran diri dari bapak Zainuddin Amali karena harus mengemban tugas yang jauh lebih berat dan lebih menantang. Karena itu saya ucapkan terima kasih yang sebenarnya kepada bapak Amali yang telah membantu tugas sebagai Menpora dengan penuh pengabdian,” ujar Muhadjir dalam sambutannya pula.