Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan Timnas Indonesia meski menelan kekalahan 0-4 atas Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023.
Kekalahan itu membuat Merah Putih harus mengubur mimpi melangkah lebih jauh di turnamen empat tahunan.
“Ini saya apresiasi untuk tim pelatih dan atlet, juga PSSI, karena saya rasa transformasi sepak bola semakin terlihat secara perlahan menuju arah yang lebih baik, pemerintah akan terus mendukung transformasi sepak bola dan juga olahraga Indonesiaa dan kita lihat selanjutnya,” kata Dito kepada wartawan di Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (28/1/2024).
Dito menegaskan, prestasi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 juga sudah menandakan bahwa skuad berjuluk Garuda sudah berada di jalur yang tepat. Perlahan namun pasti, kata Dito, prestasi demi prestasi akan datang pada armada Shin Tae-yong.
“Saya rasa kita sudah dalam jalur yang benar, selama konsisten dan dukungan selalu ada, PSSI juga konsisten untuk transformasi, tidak mustahil kita akan mencapai tingkat dunia yang lebih baik lagi,” ungkapnya.
Tampil di babak 16 besar Piala Asia 2023 merupakan sejarah baru yang diciptakan Merah Putih. Jordi Amat dan kawan-kawan memutus kutukan tak pernah lolos ke fase gugur sejak tampil perdana di Piala Asia 1996.
Indonesia menutup pertandingan Grup D dengan catatan satu kemenangan dan dua kekalahan. Indonesia kalah 1-3 dari Irak, Menang 1-0 atas Vietnam dan kalah 3-1 dari Jepang.
Situasi ini membuat Timnas Indonesia finish sebagai peringkat tiga klasemen akhir Grup D. Dan berada di posisi keempat klasemen peringkat tiga terbaik.
Kelolosan Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023 harus menunggu hingga detik-detik akhir setelah Kirgizstan berhasil menahan imbang Oman 1-1 di laga pamungkas Grup F
Capaian ini juga memenuhi target yang diungkap sang pelatih, Shin Tae-yong saat membawa Garuda bertarung di turnamen empat tahunan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)