Jakarta Timur menjadi kota administrasi pertama di DKI Jakarta yang menerima logistik untuk Pemilu 2024.
Ketua KPU Jakarta Timur Tedi Kurnia mengatakan gudang logistik di wilayahnya memiliki luas 1.524 meter persegi dengan lahan 5.000 meter persegi.
“Untuk tiga gedung luasnya 360 meter persegi. Satu gedung untuk sortir lipat surat suara PPWP dan DPRI memiliki luas 240 meter persegi,” kata Tedi di Gudang Logistik KPU Jakarta Timur, Kawasan Industri Pulogadung, Sabtu (28/10/2023).
Di lokasi tersebut terdapat empat gedung penyimpanan logistik untuk sortir lipat suara DPRD dan DPD, sortir lipat suara PPWP dan DPR RI, tempat penyimpanan kotak dan bilik, serta tempat penyimpanan alat pemungutan suara.
Tedi menambahkan gudang logistik KPU Jakarta Timur akan menyimpan 6.185 kotak suara, 1.640 bilik suara, dan 185.200 segel plastik.
Dia memastikan dalam tiga hari ke depan, semua logistik untuk Pemilu 2024 akan tiba gudang KPU Jakarta Timur.
“Tahap pertama itu ada kotak, bilik, plastik plus tinta. Tahap kedua itu, nanti ada kotak suara, terus peralatan dan sebagainya,” ujar Tedi.
Setelah itu, KPU Jakarta Timur akan mendistribusikan logistik Pemilu 2024 ke 10 kecamatan yaitu Cakung, Cipayung, Ciracas, Duren Sawit, Jatinegara, Keramat Jati, Matraman, Makasar, Pasar Rebo, dan Pulo Gadung mulai 1 Desember.
Tedi pun memastikan keamanan logistik Pemilu 2024 selama berada di gudang logistik KPU Jakarta Timur.
Pihaknya bekerja sama dengan sejumlah pemangku kepentingan. “Kami akan berkoordinasi dengan Dandim, pemerintah kota, damkar, dan polres untuk pengamanan selama 24 jam,” ujarnya
KPU DKI Jakarta juga telah melakukan fumigasi untuk mengantisipasi kerusakan logistik, lalu juga menyiapkan palet untuk menghindari banjir.
“Kami juga sudah bersurat secara resmi ke Kasudin Damkar Jakarta Timur untuk permohonan personel dan mobil damkar stand by di sini untuk antisipasi atau penanganan pertama ketika terjadi kebakaran,” kata Tedi.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)