Arena

Anggaran Tambahan Piala Dunia U-17 Sentuh Angka Rp150 Miliar

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengaku Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sudah menyetujui penambahan anggaran untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang mulai bergulir 10 November hingga 2 Desember 2023.

Sesuai dengan rapat terbatas (ratas) yang dilakukan Kementerian terkait termasuk Kemenpora pada pekan lalu, penambahan anggaran untuk perhelatan dua tahunan berkisar antara Rp100 miliar-Rp150 miliar.

“Ya sebenarnya dari PSSI itu tambahannya tidak banyak, jadi untuk anggaran U-17 itu tidak beda jauh dengan U-20. Karena persiapan U-20 sudah ada yang terpakai, jadi tambahannya sekitar di angka Rp100-Rp150 miliar,” kata Dito kepada awak media di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2023).

Sejatinya, anggaran itu nantinya sebagai tambahan saja. Di samping itu, anggaran Piala Dunia U-17 juga akan menggunakan sisa dana dari Piala Dunia U-20. Tercatat, anggaran sisa tersebut berjumlah Rp243 miliar.

Serupa dengan PSSI, Kemenpora masih menunggu kedatangan FIFA terkait penepatan stadion yang akan dijadikan venue penyelenggaraan sepak bola dua tahunan.

“Kami pertama tinggal menunggu kedatangan FIFA untuk pemilihan venuenya, dan saat ini sedang pengajuan tambahan anggaarannya,” ujar dia.

Semula, Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir (Etho) telah mengajukan anggaran sekitar Rp400 miliar untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang dihelat 10 November hingga 2 Desember 2023.

Proposal anggaran tersebut diajukan Etho kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat keduanya melakukan pertemuan di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jumat (7/7/2023) petang.

“Jadi permohonan dari Pak Ketum (PSSI), untuk anggaran itu sebenernya tidak jauh dengan Piala Dunia U-20, jadi ini akan kita bawa ke rapat terbayas untuk arahan lebih lanjut dari Bapak Presiden. Rangenya sekitar Rp400 miliar lah, (hampir) sama (Piala Dunia U-20),” kata Dito.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button