Market

Harga-harga Stabil, Inflasi Juni 2023 Turun Jadi 3,42 Persen

Suka atau tidak, Kementerian Perdagangan (Kemendag) sukses menjaga stabilitas harga. Buktinya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Juni 2023 turun ke level 3,52 persen secara tahunan atau year on year (yoy).

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini menerangkan, angka inflasi Juni 2023 sebesar 3,52 persen lebih rendah ketimbang bulan sebelumnya sebesar 4 persen.

“Sedangkan, secara bulanan, inflasi Juni tercatat sebesar 0,14 persen. Naik dari bulan sebelumnya sebesar 0,09 persen,” papar Pudji di kantor BPS, Jakarta, Senin (3/7/2023).

Pudji mengatakan, penyumbang inflasi berasal dari kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil 0,10 persen. “Komoditas penyumbang inflasi terbesar pada Juni 2023 diantaranya adalah daging ayam ras andil 0,06 persen, tarif angkutan udara dengan andil sebesar 0,04 persen, telur ayam ras dengan andil 0,02 persen,” ujar Pudji.

Masih kata Pudji, inflasi juga didorong kenaikan biaya kontrak rumah, harga bawang putih, rokok kretek filter dan timun dengan andil masing-masing sebesar 0,01 persen.

Secara umum, dari 90 kota yang disurvei BPS, sebanyak 78 kota mengalami inflasi. Dari jumlah ini ada sebanyak 48 kota yang mengalami inflasi lebih tinggi dari tingkat nasional. “Sedangkan 12 kota lainnya mengalami deflasi,” kata Pudji.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button