Kanal

TEDxITB 6.0 Ajak Orang-Orang Berani Melangkah Wujudkan Mimpi Melalui Aksi

Tahun ini, sekaligus menjadi tahun keenamnya diadakan, TEDxITB kembali hadir dengan beragam acara baru dan menarik. Mengusung tema Action: The Fundamental Breakthrough, TEDxITB 6.0 mengajak orang-orang untuk tidak hanya sekedar bermimpi, tetapi mulai berani mengambil tindakan, mengambil langkah pertama untuk mewujudkan mimpi di tahun 2023.

Tidak hanya secara sinkron, beragam konten maupun perlombaan, seperti educational video dan Online Video Competition: Shape Your Action diselenggarakan untuk mencapai tujuan tersebut.

“Kami sudah merancang kegiatan ini sejak Oktober 2022. Berbeda dengan TEDxITB sebelumnya yang targetnya mahasiswa, kami memperluas target kami ke anak-anak SMA. Kami percaya impact acara ini juga baik untuk mereka. Kami sudah memikirkan, acara mana saja untuk anak SMA saja, mahasiswa saja, dan untuk keduanya,” ucap Qanita, Licensee TEDxITB 6.0.

TEDxITB 6.0 yang dimulai dengan kegiatan Canvass 1 untuk anak SMA dan TEDxITB Seminar untuk umum mencapai puncaknya di Main Event TEDxITB 6.0 pada 27 Mei 2023 di Balai Kota Bandung mulai 09.00-17.00. Tidak hanya diisi dengan TEDxTalks, tahun ini TEDxITB 6.0 menghadirkan inovasi baru, seperti beragam performance, TEDXPERIENCE, workshop, booth, serta mentoring session untuk 5 peserta terpilih.

Sejak pukul 09.00, keramaian peserta sudah terlihat memadati Balai Kota Bandung. Sebelum memasuki area auditorium, tempat TEDxTalks diadakan, para peserta terlebih dahulu melewati Exhibition Hall serta Action Garden yang menjadi bagian dari TEDXPERIENCE. Di Exhibition Hall, mereka dapat melihat sticky notes berisi goals para peserta Canvass 1 beberapa tahun kedepan, profile enam narasumber, serta mendengarkan audio yang berisi preview topik yang akan dibawakan narasumber saat TED Talk berlangsung.

Setelah itu, mereka akan disambut pemandangan Action Garden yang berisi foto maupun tulisan bermakna action. Para peserta diajak berinteraksi langsung dengan menuliskan kata bermakna action yang nantinya akan digantung bersama foto dan tulisan lainnya. Tidak hanya itu, Action Garden juga menjadi salah satu spot foto pilihan pengunjung sebelum memasuki auditorium.

“Menurut aku, kata yang menggambarkan action itu ‘wake up early’ karena time management aku cukup buruk. Jadi, kalau bisa bangun lebih pagi, lebih banyak hal yang bisa aku lakukan,” ucap salah satu peserta yang mengunjungi Action Garden.

Sekitar pukul 10.00, kegiatan TEDxTalks dimulai. TEDxTalks disampaikan oleh enam narasumber dengan enam topik berbeda, yaitu pendidikan, karir & bisnis, lingkungan, art & media, teknologi & inovasi, dan psikologi, selama maksimal 18 menit. Di antara enam narasumber tersebut, terdapat satu narasumber mahasiswa, yaitu Zhaffari Luthfan dari Manajemen Rekayasa (MR) ITB angkatan 19. Melalui Talk ini, para narasumber menceritakan action yang sudah mereka lakukan dan mengapa mereka merasa perlu melakukannya.

TEDxTalks dibuka dengan immersive video dan lighting show kemudian dilanjutkan dengan tiga TEDxTalks. TEDxTalks pertama disampaikan oleh Zhaffari Luthfan sebagai student speaker dengan judul Talk “A New Approach”. Kedua, Nailah Shabirah sebagai Executive Director Merakit Asa dengan judul Talk “Social Maturity for The Youth”. Ketiga, Indra Rudiansyah sebagai penemu vaksin AstraZeneca dengan judul Talk “Researchers for Golden Indonesia”. Setelah itu, acara memasuki sesi intermission dimana peserta diperbolehkan beristirahat serta mengunjungi area booth & exhibition. Pada saat ini, peserta juga dapat menikmati penampilan band dari Fakultas Teknologi Industri (FTI) ITB angkatan 22 di area tersebut.

Kemudian, peserta kembali ke auditorium untuk lanjut mendengarkan tiga Talk lainnya. Talk keempat disampaikan oleh Rifan Ibnu Rahman sebagai co-Founder Swara Gembira dengan judul Talk “Derived from A Divine Culture”. Kelima, Rizky Arief D. P sebagai CEO HMNS dengan judul Talk “Leaning on Luck and Long Shots”. Talk terakhir disampaikan oleh Reza Hasfinanda sebagai CEO PlusTik dengan judul Talk “From Stepping Waste to Stepping Gold”. TEDxTalks ditutup dengan penampilan dari Keluarga Mahasiswa Seni Rupa (KMSR) ITB.

“Semasa pandemi, aku melihat Himpunanku, Keluarga Mahasiswa Teknik Industri (MTI) ITB tidak lagi menjadi opsi pertama untuk mengembangkan diri. Para mahasiswanya lebih memilih mengambil magang atau menjadi bagian dari organisasi lain. Melihat hal itu, aku tidak bisa hanya diam. Sebagai kepala departemen external yang saat itu membawahi divisi marketing, aku mengenalkan konsep marketing baru di MTI ITB, yaitu Human-Centered Marketing. Aku merasa MTI dapat berkembang karena mahasiswa di dalamnya dan orang di dalamnya berkembang dengan bimbingan MTI. Saat itu aku belum tau jika visi yang aku bawa akan menjadi awal yang baru bagi MTI. Visi kecilku berhasil menjadi pendorong di dunia Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ),” ucap salah satu speaker, Zhaffari Luthfan dalam Talknya.

Selain TEDxTalks, pada Main Event TEDxITB 6.0, peserta dapat mengunjungi area booth & workshop yang sudah dibuka sejak pagi. Area tersebut juga terbuka untuk orang-orang yang tidak membeli tiket TEDxTalks. Pada area ini, pengunjung dapat melihat berbagai booth menarik dan belajar mengambil foto/video serta membuat pottery langsung bersama ahlinya. Terdapat lima jenis booth yang dapat dikunjungi di area ini.

Pertama, sustainability booth oleh PlusTik dimana pengunjung dapat melihat cara membuat produk dari limbah plastik, seperti batu bata dan phone holder berbasis plastik. Kedua, Technology Innovation Showcase oleh Karla Bionics dimana pengunjung dapat melihat proses pembuatan dan metodologi motor serta lengan prostetik. Ketiga, Karasa Booth dimana pengunjung dapat membuat mural dari cat serta bermain games, misalnya game mini golf dan darts. Keempat, booth dari sponsor yang menjual beragam produk kecantikan, bahkan pengunjung dapat memperoleh produk tersebut secara gratis apabila melakukan syarat yang diminta. Terakhir, tidak lupa terdapat booth FnB untuk pengunjung yang ingin melepas rasa lapar atau dahaga.

Tidak hanya itu, panitia juga menyediakan photobooth di area booth untuk pengunjung yang ingin mengabadikan momen di Main Event TEDxITB 6.0. Dengan membayar Rp15.000,00, pengunjung sudah dapat memperoleh dua strip foto.

“Hari ini aku dateng bareng temen-temen kuliah di FTI ITB. Menurut aku, kita perlu ngabadiin momen disini karena TEDxITB salah satu event yang terkenal. Kebetulan banyak temen aku yang dateng ke acara ini juga, jadi sekalian aja foto-foto. Recommended deh dateng ke TEDxITB lagi tahun depan!” ucap salah satu pengunjung photobooth.

Pada area workshop, pengunjung dapat mencoba dua jenis workshop, yaitu multimedia yang bekerja sama dengan Liga Film Mahasiswa (LFM) ITB dan pottery yang bekerja sama dengan Tochi Pottery. Di workshop multimedia, pengunjung akan diajari cara mengambil foto dan video dengan angle menarik serta cara mengeditnya. Lebih menyenangkan lagi, di workshop tersebut, pengunjung akan diajak berkeliling Balai Kota Bandung untuk mengambil foto/video sendiri. Berbeda dengan itu, di workshop pottery, pengunjung akan diajari cara membuat dan mengecat pottery. Pengunjung yang berhasil membuat pottery terbaik akan memperoleh Smart Air Purifier dan Smart Watch dari Eraspace.

Pengunjung yang juga merupakan peserta TEDxTalks dapat mengumpulkan poin di area booth & workshop. Lima peserta dengan poin tertinggi akan menjalani mentoring langsung dengan keynote speaker, yaitu Reza Hasfinanda selama satu jam. Selama sesi mentoring, peserta diperbolehkan bertanya hal-hal yang ingin mereka ketahui terkait action yang sudah dilakukan speaker, terutama terkait kendala yang dihadapi dalam proses pendirian PlusTik serta cara menghadapinya.

“Kita tadi ngunjungin banyak booth & workshop, hampir semuanya kita kunjungi. Enggak nyangka karena awalnya kita enggak ngincar sesi mentoring, tapi tetap seneng banget bisa dapet kesempatan ini,” ucap Celine dan Gerald, salah dua dari lima orang yang memperoleh sesi mentoring.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button