Sebanyak 32 biksu asal Thailand kembali melanjutkan thudong, berjalan kaki menuju Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah setelah menginap di Vihara Adi Dharma, Semarang Tengah.
Rombongan biksu itu memulai perjalanannya dari Vihara Adi Dharma, Senin (29/5/2023) pukul 05.00 WIB menuju Ambarawa, Kabupaten Semarang. Dalam perjalanannya, mereka menyempatkan diri mampir ke klenteng tertua di Kota Semarang yakni Klenteng Tay Kak Sie.
Klenteng tertua yang berada di Kelurahan Kauman, Semarang Tengah itu ternyata sudah dipenuhi warga yang ingin menyambut para biksu. Para warga, baik umat Budha maupun non-Budha menaburkan bungka serta memberikan air dan lap untuk membasuh kaki.
Kepala Operasional Klenteng Tay Kak Sie Semarang, Andre Wahyudi mengatakan, para biksu disambut acara Pindapata atau persembahan dari warga sebagai bentuk terima kasih.
“Ini merupakan bentuk partisipasi umat untuk seorang pemuka agama, banthe yang hidup membiara atau sendiri. Umat juga memberikan sumbangan kepada para banthe ini supaya selalu melayani umatnya,” katanya.
Selanjutnya 32 biksu melanjutkan perjalanan menuju Ambarawa, untuk selanjutnya ke Candi Borobudur. Dalam perjalanannya, mereka juga akan menyempatkan singgah ke Vihara Sima 2500 Buddha Jayanti yang berada Pudak Payung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Anton Hartono
Beri Komentar (menggunakan Facebook)