News

Tingkat Kesembuhan COVID-19 di DKI Jakarta Capai 92 Persen

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan persentase kesembuhan pasien COVID-19 di Ibu Kota dalam sepekan terakhir mencapai 92,8 persen. Realisasinya mencapai 5.798 orang sembuh.

“Total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 883.377 dengan tingkat kesembuhan 92,8 persen,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia di Jakarta, Sabtu (5/2/2022).

Sementara itu, kasus positif COVID-19 di Ibu Kota hingga saat ini mencapai 20 persen atau melonjak signifikan dibandingkan sekitar dua pekan terakhir pada Sabtu (22/1) yang mencapai 5,8 persen.

“Kami mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan varian Omicron yang kini meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi COVID-19,” ujarnya.

Dilansir dari Antara, peningkatan persentase kasus positif COVID-19 tersebut melebihi ambang batas yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar lima persen sebagai batas ideal.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mencatat selama sepekan terakhir sebanyak 283.825 orang menjalani tes usap berbasis Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan hasil 20 persen persentase kasus positif hingga Jumat (4/2).

Tingginya lonjakan kasus positif COVID-19 di DKI juga didorong tingginya jumlah orang yang menjalani tes usap PCR dari target WHO per pekan mencapai 10.645 tes. Sedangkan data terakhir di Jakarta total telah mencapai 283.825 tes.

Dwi menambahkan target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu sehingga target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

Target ini telah melampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 283.825 orang dites PCR.

“Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 803.622 per sejuta penduduk,” katanya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI, kasus harian COVID-19 per Jumat (4/2) bertambah sebanyak 13.179 kasus sehingga total kasus positif mencapai 952.371 kasus.

Sedangkan jumlah kasus aktif atau orang yang menjalani isolasi atau dirawat bertambah 7.356 kasus sehingga total mencapai 55.256 kasus.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button