News

Trust Indonesia: Kinerja Moncer Zulhas sebagai Mendag Kerek Elektabilitas PAN

Elektabilitas Partai Amanat Nasional (PAN) meroket hingga 100 persen. Diyakini imbas positif dari sang Ketua Umum Zulkifli Hasan (Zulhas) yang senantiasa memberikan gebrakan semenjak menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) RI.

“Menurut saya kenaikan elektabilitas PAN buah dari gebrakan ketum PAN, Zulhas sebagai Mendag. Karena memang ketum partai itu enggak bisa dipungkiri sebagai etalasenya partai,” kata Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal kepada Inilah.com, Selasa (23/5/2023) malam.

Ia mengatakan, sejak menjadi Mendag, terbukti pasokan pangan dan harga-harga sembako stabil. Apalagi, pada masa menjelang dan sudah Lebaran 2023. Zulhas, menurutnya sudah menorehkan sejarah.

Sebab, biasanya pada masa Ramadan hingga satu pekan setelah Lebaran, harga sembako selalu meroket, dan kelangkaan stok pangan pun juga sudah jadi langganan.

“Efektivitas kinerja beliau dalam menuntaskan semua permasalahan dan problematika pasokan kebutuhan dasar pasar sampai stabilitas harga pokok, menurut saya adalah parameter yang logis untuk kenaikan yang signifikan elektabilitas PAN,” jelas Azhari.

Alasan lainnya, sambung Azhari, juga karena kedekatan Zulhas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hubungan mereka tentu akan ditangkap positif oleh masyarakat, khususnya para pendukung Jokowi.

Dengan kedekatan itu, tentu Zulhas akan dinilai sebagai salah satu tokoh nasional yang totalitas dalam mendukung apapun kebijakan Jokowi oleh para pendukung mantan Wali Kota Solo tersebut. “Dan juga sebaliknya, Pak Jokowi juga membuka semua ruang buat Pak Zulhas,” pungkas dia.

Diketahui, tingkat elektabilitas dan popularitas parpol jelang Pemilu 2024 kembali mengalami pergeseran. Hampir seluruh parpol yang ada di parlemen mengalami perubahan baik elektabilitas maupun popularitas. Gerindra dan PAN menjadi parpol yang mengalami kenaikan elektabilitas signifikan.

Berdasarkan survei Litbang Kompas periode 29 April hingga 10 Mei 2023, PKS memperoleh sebesar 3,8 persen, PAN mengalami kenaikan menjadi 3,2 persen, dan PPP sebesar 2,9 persen.

Dari ketiga parpol ini hanya PAN yang mengalami kenaikan paling signifikan. Sebab pada survei kali ini kenaikan elektabilitas PAN tercatat dua kali lipat, dari 1,6 persen menjadi 3,2 persen.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan secara tatap muka pada 29 April-10 Mei 2023. Sampel dalam survei ini sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 30 provinsi Indonesia. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dengan margin of error lebih kurang 2,83 persen.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button