Arena

Tumbang di Laga Perdana, Pelatih Persijap Akui Para Pemain Tak Jalankan Instruksi

Pelatih Persijap Jepara Salahuddin mengaku kecewa dengan penampilan anak asuhnya ketika tumbang 2-0 atas Persela Lamongan di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, Minggu (10/9/2023).

Meski menerima kekalahan tersebut, Salahuddin tampak tak menutup penyesalan melihat aksi Indra Arya dan kawan-kawan yang tampil di luar ekspekstasinya.

“Saya sedikit kecewa dengan cara kerja tim kami, artinya selama ini Persijap belum menerapkan high pressure. Mengingat tadi mereka enggak menjalankan high pressure, itu yang membuat saya sedikit kecewa,” kata Salahuddin dalam jumpa pers setelah laga.

Baca Juga:

Meski Menang, Djanur Masih Tak Puas dengan Penampilan Persela di Laga Perdana

Sebelum laga, Salahuddin telah menyiapkan sejumlah strategi guna meredam kekuatan tuan rumah Persela. Salah satu strategi yang direncanakannya yakni bermain dengan pola high pressure dan juga man to man marking.

Sayang, strategi itu tak berjalan sepanjang laga. Persijap terus ditekan Laskar Joko Tingkir hingga tumbang melalui dua gol yang dilesatkan Silvio Escobar dan Jonathan Campbell.

“Jelas yang pertama setelah high pressure enggak jalan, penjagaan pemain kami agak longgar. Biasanya udah high pressure kami ada man to man marking, gagal kami menjalankan high pressure. Saya juga bingung,” ujarnya.

Baca Juga:

Persela Bungkam Persijap 2-0 di Partai Perdana Liga 2

Kekalahan ini pun membuat Salahuddin harus memutar otak guna mengevaluasi penampilan anak-anak asuhnya. Bukan tidak mungkin Salahuddin akan merombak pakem strategi yang selama ini telah ia terapkan di kubu Laskar Kalinyamat.

“Yang jelas kami evaluasi, kesalahan ini dan kami perbaiki, dan kami kembali ke setting awal dan kami akan terapkan lagi teknik kami, evaluasi selama ssminggu ini cara kerja kami seluruhnya,” pungkas dia. 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button