Kejadian HP meledak saat di charge kembali terjadi di Makassar, Minggu (18/6/2023). Tragisnya, sang pemilik HP tewas dalam posisi telentang sambil menggenggam HP di kamar rumahnya.
Korban bernama M Yunus Mahendra (24) diduga meninggal karena tersengat arus pendek listrik saat bermain HP sambil di-charge. Seluruh isi kamar gosong akibat peristiwa nahas ini.
Benarkah bermain HP sambil di-charge dapat memicu kebakaran? Lantas bagaimana cara terbaik untuk kita semua selamat dan bebas dari peristiwa ini? Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut cara kerja HP saat di-charge dan cara menghindari kebakarannya:
Mekanisme Charge HP
Hampir semua perangkat teknologi membutuhkan daya untuk dapat dioperasikan, salah satunya adalah menghubungkan perangkat ke tempat instalasi listrik atau mengandalkan baterai yang tertanam di perangkatnya.
Smartphone zaman sekarang menggunakan baterai berjenis Lithium-Ion yang memiliki daya tahan yang lama dan proses mengisi daya yang sangat cepat.
Pada dasarnya baterai lithium-ion ini terbuat dari tiga komponen, cathode (elektroda positif), anode (elektroda negatif), dan separator (pemisah). Cathode terdiri dari Manganese, cobalt, nickel, dll. Demikian pula, anode terdiri dari grafit yang mengandung Litium di antara lapisan-lapisannya.
Saat digunakan, lithium-ion biasanya akan mengalir ke anode ke cathode. Saat semua aliran listriknya pergi ke cathode. Sebaliknya, saat daya ponsel diisi, mereka akan bergerak ke arah yang berlawanan.
Proses ini membantu ion lithium untuk bergerak di antara dua elektroda sambil menghalangi elektron melewati ke sisi lain.
Melihat dari mekanisme charge HP di atas, sebenarnya smartphone zaman sekarang tidak mungkin meledak saat mengisi daya. Hal yang memicu terjadi ledakan, karena panas yang berlebihan akibat penggunaan smartphone terlalu lama.
Saat smartphone overheat, dia akan mencapai suhu maksimumnya dan menimbulkan reaksi seperti menyalakan api yang bahkan dapat mengakibatkan ledakan.
Jadi salah satu cara untuk menghindari HP terbakar atau meledak saat di-charge hanya tidak menggunakan smartphone terlalu lama dan menghindari mengecas HP yang overheat sambil dimainkan.
Cara Menghindari HP Meledak Saat di-charge
Berikut adalah 10 cara menghindari HP meledak saat di charge yang harus Anda ketahui:
1. Hindari Bermain HP Saat Mengisi Daya
Cara menghindari HP meledak saat di-charge pertama adalah tidak menggunakannya saat mengisi daya. Sebab dalam proses pengisian baterai HP akan mengalami peningkatan suhu.
Jika digunakan secara bersamaan, baterai akan bekerja dua kali lipat sehingga suhunya semakin meningkat. Kondisi ini biasanya disebut dengan parasitic load yang akan berdampak buruk pada ketahanan baterai dan juga meningkatkan suhu ponselnya.
Hal ini akan semakin bermasalah jika Anda menggunakannya untuk bermain game berat seperti PUBG dan Genshin Impact.
2. Gunakan Aksesoris Charge Orisinil
Hindari membeli charger murah dari merek yang tidak terkenal. Sebab Anda tidak akan tahu apakah aksesoris itu lulus uji kualitas yang sesuai dengan ponsel atau tidak.
Memang charger non-orisinil dibanderol dengan harga yang jauh lebih murah daripada yang orisinil. Tapi itu semua kembali kepada Anda, apakah rela mengeluarkan biaya lebih banyak untuk keamanan diri sendiri atau tidak.
3. Jangan Mengisi Baterai hingga Penuh
Mungkin beberapa dari Anda cenderung mengisi baterai HP hingga penuh, bukan? Jika sering, cobalah ubah kebiasaan itu sebab membiarkan ponsel tertancap di instalasi listrik terlalu lama dapat membuat perangkat meledak.
Hal ini bisa terjadi karena baterai akan melakukan trickle charging yang dimana proses pengisian daya akan berjalan secara perlahan setiap kapasitas baterai yang menurun.
Memang baterai akan terisi penuh saat ingin digunakan kembali. Tapi efeknya kurang baik untuk jangka panjang.
4. Jangan Tinggalkan HP di Tempat Panas
Usahakan untuk tidak meninggalkan HP di tempat panas seperti di dashboard mobil atau dekat jendela. Sebab tindakan ini akan memicu peningkatan suhu pada HP dan mengalami overheating.
5. Jangan Isi Baterai di Tempat Tidur
Cara menghindari HP meledak selanjutnya adalah tidak mengisi baterai di tempat tidur karena dapat berisiko ponsel tertimbun di balik bantal. Akibatnya, ponsel akan mengalami peningkatan suhu yang menyebabkan overheat.
Jika itu terjadi, ponsel bisa terbakar dan akan membahayakan pemilik dan penghuni kamar yang sedang tertidur lelap.
6. Hindari Menjalankan Aplikasi Terlalu Banyak
Ternyata menjalankan aplikasi terlalu banyak di latar belakang dapat meningkatkan suhu HP dan membuat baterai menjadi lebih cepat boros.
Maka dari itu, usahakan untuk tidak membuka atau menjalankan aplikasi terlalu banyak pada waktu bersamaan, seperti game online, aplikasi marketplace, instant messaging, dan media sosial.
7. Hindari Colokan Rusak
Tips selanjutnya adalah menghindari mengisi baterai di colokan yang rusak. Aliran colokan listrik yang rusak akan memicu korsleting.
Untuk lebih aman, cobalah untuk melakukan testing sebelum men-charge HP. Jika Anda berada di lokasi baru, tanyakan ke pemilik properti apakah colokan di sana dapat berfungsi dengan baik atau tidak.
8. Jangan Gunakan Powerbank Non-Orisinil
Sama seperti aksesoris charger, usahakan untuk membeli dan menggunakan power bank dari merek ternama atau orisinil. Alasannya juga hampir sama yakni terkait kualitas dan keamanan produk itu sendiri.
9. Usahakan Tidak Menjatuhkan HP Terlalu Sering
Apakah Anda sering menjatuhkan HP secara tidak sengaja? Jika sering, cobalah untuk lebih berhati-hati karena dapat membuat kerusakan HP secara fisik kepada baterainya.
Dampaknya, baterai akan berisiko mengalami hubungan pendek arus listrik yang memicu terjadinya ledakan saat mengisi daya.
10. Matikan HP Saat di Charge
Tips terakhir adalah mematikan HP saat mengisi daya baterai. Proses ini akan meminimalkan aktivitas HP dan suhu HP sehingga akan lebih aman dari hubungan pendek arus listrik.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)