Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mengatakan setidaknya ada empat pertimbangan DPP PPP dalam mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres).
Yang pertama, PPP ingin beri dukungan politik kepada Ganjar dalam rangka melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Mardiono juga mengatakan, pendukungan terhadap Ganjar bukan kali pertama. Karena partai Ka’bah sebelumnya juga pernah merapat dalam barisan politikus berambut putih itu saat Pilkada 2018, yang dipasangkan dengan kader PPP, Taj Yasin Maimoen Zubair.
Alasan Kedua, tambah dia, PPP ingin menitipkan politik amar ma’ruf nahi munkar untuk diimplementasikan dalam tatanan politik negara melalui prinsip politik religuius.
“Sebab PPP yakin seyakin-yakinnya bahwa dengan kultur yang berasal dari kultur NU, beliau (Ganjar) pasti memiliki visi yang hampir sama dengan PPP,” sambungnya.
Kemudian yang ketiga, berkaitan dengan penilaian PPP terkait kapasitas, integritas dan penerimaan publik terhadap Ganjar yang dianggap layak memimpin negeri ini.
“Selain itu dukungan elektabilitas dan popularitas yang telah dibuktikan oleh berbagai lembaga survei dengan menempatkan (Ganjar selalu di) posisi teratas bila dibandingkan dengan tokoh-tokoh lainnya,” ujar Mardiono.
Diberitakan sebelumnya, PPP resmi melabuhkan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai capres yang didukung pada Pilpres 2024. Pengumuman pengusungan Ganjar capres PPP dilangsungkan di kompleks kediaman Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono di Pakem, Sleman, Rabu (26/4/2023).
“Setelah melalui musyawarah dan diskusi mendalam, dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim PPP memutuskan Bapak H Ganjar Pranowo sebagai calon presiden RI pada Pemilu Presiden tahun 2024,” kata Mardiono di lokasi pengumuman Ganjar Pranowo capres seperti dalam tayangan Youtube PPP.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)