Market

Jelang Libur Nataru 2024, IRRES Ingatkan Jokowi Potensi Kelangkaan BBM Bersubsidi di Daerah

Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (IRRES), Marwan Batubara mengingatkan potensi kelangkaan BBM subsidi yakni Pertalite dan Solar di berbagai daerah, menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

“Masalah kelangkaan BBM bersubsidi menjelang akhir tahun di berbagai daerah, sudah rutin terjadi. Termasuk tahun ini. Salah satu faktor penyebabnya adalah berkurangnya atau sengaja dikuranginya pasokan BBM ke SPBU-SPBU, guna mencegah over kuota BBM,” kata Marwan, Jakarta, Jumat (8/12/2023).

Faktor lain, kata dia, bisa saja karena pembatasan distribusi, penyelewengan penggunaan BBM bersubsidi, penyelundupan dan banyak sebab.  Selama ini, kelangkaan BBM akibat permasalahan seputar kuota BBM/energi selalu membawa masalah.

“Seringkali rakyat yang menderita. karena antrian panjang, beban biaya energi lebih mahal, kegiatan usaha terganggu, pemborosan tenaga, biaya, dan waktu,” ungkapnya.

Bagi sebagian rakyat, lanjut Marwan, dampak negatif moril dan materiil pengurangan kuota energi/BBM adalah kenyataan yang harus diterima.

Jika masalah kuota BBM atau energi ini, terjadi sekali atau dua kali, mungkin bisa dimaklumi.

Namun kenyataannya, kata Marwan, kesulitan BBM bersubsidi di daerah, seolah menjadi ritual di akhir tahun. Menyangkut pemenuhan kebutuhan rakyat, ketika ada masalah maka pemerintah-lah yang harus bertanggung jawab.

“Penanggungjawab utama pasti pemerintah. Di samping Presiden sebagai kepala pemerintahan, pimpinan kementrian/lembaga yang dituntut bertanggungjawab adalah Kementrian ESDM, Kementerian Keuangan, BPH Migas,’ kata Marwan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button