News

Ribut-ribut Relokasi SDN Pocin 1 Bikin Nilai Anak-anak Merosot

Polemik relokasi SDN Pondok Cina (Pocin) 1 Depok yang berlarut-larut membuat anak-anak didik menjadi korban.

Anak-anak SDN Pocin 1 yang masih bertahan kehilangan hak belajar, hingga nilai anak-anak kelas 1 merosot.

“Laporan langsung sama saya itu guru kelas 1 itu yang belajar di pocin 1 itu nilainya merosot,” kata Kepala Sekolah PLT SDN Pondok Cina 1, Sri Widyawati kepada Inilah.com, Kamis (15/12/2022).

Tidak hanya nilai yang mengalami kemerosotan, namun disiplin karakter anak-anak juga ikut terdampak. Hal tersebut disebabkan tidak adanya guru resmi yang mengajar dan digantikan oleh relawan.”Mungkin semua orang bisa mengajar tapi enggak semua orang bisa mendidik,” lanjutnya.

Cerita sedih disampaikan Cici, orang tua murid SDN Pondok Cina 1. Gara-gara tarik-ulur kebijakan yang tak adil, anaknya jadi korban.

Turunnya nilai siswa dalam pembelajaran dikarenakan kurangnya materi yang diberikan secara maksimal.”Kalau menurut aku karena belajarnya kurang maksimal. Kan biasanya kita belajar dari jam 7 sampai jam 2. Cuma karena tugas dikasihnya materinya cuma sedikit otomatis anak-anak selesai materi bingung mau ngapain lagi,” katanya.

“Kalau ada gurunya kan pelajaran full. Kalau ini kan kemarin gurunya cuma memberikan materi sedikit jadi gak maksimal,” sambungnya.

Lahan SDN Pocin 1 menjadi polemik usai dialihfungsikan menjadi masjid oleh Pemkot Depok. Para siswa diminta untuk pindah sekolah ke SDN Pocin 3 dan 5.

Namun, tidak semua siswa bersedia untuk pindah. Masih ada siswa yang memilih bertahan dan mereka terpaksa belajar di kelas tanpa didampingi oleh guru.

Setelah terus menuai pro kontra, Wali Kota Depok Muhammad Idris menyatakan proyek pembangunan Masjid Al Quddus di lahan SDN Pocin 1 ditunda.

Keputusan itu diambil setelah Pemkot Depok bertemu dengan sejumlah kementerian dan melihat situasi terkini.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button