News

KPK: Brigita Manohara Didalami Terkait Aliran Uang Ricky Pagawak

Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa Presenter Brigita P. Manohara sebagai saksi terkait kasus dugaan suap, gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) tersangka Bupati Mamberamo Tengah nonaktif, Ricky HAM Pagawak (RHP), Senin kemarin (6/6/2023).

Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK, Ali mengungkapkan, Brigita dikorek informasinya tentang aliran dana TPPU Ricky Pagawak ke berbagai pihak.

“Saksi hadir dan didalami pengetahuannya mengenai dugaan sebaran aliran uang dari Tersangka RHP melalui pencucian uang ke saksi dan pihak terkait lainnya,” kata Ali melalui keterangan tertulis, Selasa (6/6/2023).

Sehari sebelumnya, usai diperiksa Tim penyidik (5/6), perempuan yang sempat menjadi caleg PDIP 2019 ini mengaku dicecar pertanyaan oleh tim penyidik tentang TPPU Ricky Ham Pagawak. Namun, Brigita enggan menjelaskan secara rinci terkait materi pemeriksaan.

“Untuk tersangka RHP atas dugaan tindak pidana pencucian uang. saya diperiksa ditanyai 18 pertanyaan. Untuk materi silakan ditanya kepada penyidik,” kata Brigitta usai keluar Gedung Merah Putih KPK kepada awak media, Senin (5/6/2023).

Brigitta mengaku telah mengembalikan seluruh aliran dana diterimanya dari Ricky Ham Pagawak ke KPK senilai Rp 480 juta.

“Sudah semuanya, 480 juta itu termasuk mobil dan juga mobil pernah terima diduga merupakan hasil tindak pidana RHP,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, Brigitta diduga menerima aliran dana TPPU dari Ricky Ham Pagawak berupa uang tunai, mobil dan sejumlah aset lainnya. Sejauh ini Brigita sudah mengembalikan uang Rp 480 juta kepada KPK secara tunai.

Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi proyek infrastruktur di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamberamo Tengah. Dia juga dijerat tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Ia diduga menerima uang dari Marten Toding (Direktur PT Solata Sukses Membangun), Jusie Andra Pribadi Pampang (Direktur Utama PT Bumi Abadi Perkasa) dan Simon Pampang (Direktur Utama PT Bina Karya Raya/Komisaris Utama PT Bumi Abadi Perkasa).

Ricky Ham resmi ditahan KPK pada Senin (20/2/2023), setelah ditangkap pada Minggu (19/2/2023), usai buron selama tujuh bulan.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button