News

Peringatan Isra Miraj, Airlangga: Golkar Berpolitik Santun dan di Tengah

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan pesan moral pada peringatan Isra Miraj untuk menjadikan Partai Golkar berpolitik secara santun, damai, dan politik yang di tengah.

“Bagi kami di Golkar, hal ini diimplementasikan dengan politik yang santun, politik yang damai, politik yang di tengah. Tidak di kiri, tidak di kanan. Kami perjuangkan NKRI, perjuangkan kesejahteraan rakyat,” kata Airlangga dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (18/2/2023).

Hal tersebut disampaikan Airlangga saat menghadiri Dzikir Akbar dan Golkar Bersalawat di Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatra Selatan, Sabtu. Menko Bidang Perekonomian itu juga mengucapkan selamat memperingati perayaan Isra Miraj ke-1444 Hijriyah bagi seluruh umat Islam di Tanah Air.

Airlangga menyebut pesan dari perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjid Al Aqsa, hingga ke langit ketujuh memberi inspirasi dalam perjuangan Partai Golkar.

Ia mengatakan seluruh kader Golkar harus berbangga karena baru Partai Golkar yang bisa menggelar salawat saat peringatan Isra Miraj di Jakabaring Palembang, padahal Golkar merupakan partai nasionalis.

Airlangga menuturkan, perjalanan Nabi Muhammad SAW saat peristiwa Isra Miraj merupakan perjalanan yang sangat penting bagi umat Islam. Bagi Golkar, perjalanan Isra Miraj mengingatkan seluruh kader agar selalu mengingat kepada Allah SWT dalam berjuang menyejahterakan masyarakat.

“Bagi Partai Golkar kesejahteraan rakyat bisa dicapai kalau perekonomian bagus dan maju. Alhamdulillah setelah tiga tahun dihadang pandemi COVID, saat ini Indonesia sudah merdeka dari COVID-19,” ujar dia.

Airlangga juga berpesan pada seluruh kader Golkar agar terus mendukung kebijakan pemerintah untuk menyejahterakan perekonomian masyarakat, salah satunya di mana pemerintah saat ini mendorong berbagai kegiatan yang terkait dengan hilirisasi sumber daya alam.

“Pemerintah berupaya menjaga harga minyak yang stabil, harga bahan baku, bahan pangan yang stabil. Inflasi yang terkendali dan menjaga daya beli masyarakat,” kata Airlangga.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button