Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman mengakui bahwa Presiden PKS Ahmad Syaikhu telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU), terkait Koalisi Perubahan.
“Terkait pengumuman atas sudah ditandatanganinya dokumen MoU (oleh) tiga partai (di) Koalisi (Perubahan) tersebut, juga semula akan diumumkan (atau deklarasi) tadi malam,” ujar Sohibul kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Kamis (23/3/2023).
“Tapi karena pertimbangan waktu sudah larut dan sebagian besar akan menjalani sahur hari pertama bulan Ramadan, maka niat tersebut kita reschedule,” lanjut dia.
Oleh karena itu, Sohibul berharap Koalisi Perubahan bisa mendeklarasikan diri dalam waktu dekat, di bulan penuh berkah ini. “Mudah-mudahan hari ini atau beberapa hari ke depan, hal tersebut bisa dilaksanakan di bulan penuh berkah ini,” tuturnya.
Secara terpisah, Wasekjen Partai NasDem Hermawi Taslim juga menyebut bahwa waktu untuk mendeklarasikan Piagam Koalisi Perubahan masih dalam proses diskusi.
“(Untuk waktu deklarasi masih) dalam proses diskusi. (Apakah nantinya akan diumumkan di Ramadan pada bulan ini atau bulan depan, itu) sedang dipertimbangkan,” ujar Hermawi kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Kamis (23/3/2023).
Sebelumnya, berdasarkan pesan berantai berisi undangan yang diterima oleh Inilah.com, menyebutkan bahwa pada Rabu (22/3/2023) malam tadi, Koalisi Perubahan akan mendeklarasikan Piagam Koalisi mereka.
Namun, selang beberapa saat undangan pesan berantai yang mengatasnamakan Tim Media Koalisi Perubahan tersebut, membatalkan kegiatan itu. Hal ini dikarenakan bertepatan dengan momen hari pertama Bulan Suci Ramadan yang memang jatuh pada Kamis (23/3/2023).
Beri Komentar (menggunakan Facebook)