Polusi udara di Jakarta kian menjadi sorotan, terutama setelah situs IQAIR.com merilis data yang menempatkan ibu kota Indonesia pada urutan kedua kota dengan polusi terburuk di dunia. Pada Senin (14/08), kualitas udara DKI Jakarta mencapai 152 AQI US, dan meningkat menjadi 162 AQI US pada hari Selasa (15/08). Kondisi ini tentu memerlukan tindakan serius dari pemerintah dan industri.
Salah satu solusi yang diusung adalah penggunaan kendaraan listrik. Direktur Utama PT Terang Dunia Internusa (TDI), produsen motor listrik United E-Motor, Stephen Mulyadi, optimis bahwa peralihan dari sepeda motor berbahan bakar minyak (BBM) ke sepeda motor listrik dapat mengurangi polusi udara di Jakarta secara signifikan.
“Pada 2022, jumlah sepeda motor pengguna BBM di Jakarta lebih dari 17 juta unit, dan menjadi salah satu penyumbang polusi terbesar di ibu kota. Untuk itu, peralihan sepeda motor BBM ke sepeda motor listrik akan cenderung mengurangi polusi udara,” ujar Stephen dalam keterangannya, Rabu (23/8/2023).
Hal senada diungkapkan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya, saat menghadiri Fun Ride yang digelar Asosiasi Industri Sepeda Listrik Indonesia (Aismoli) di Jakarta. Menurut Budi, jika penggunaan kendaraan listrik diterapkan secara masif, diharapkan dapat menurunkan polusi terutama di kota-kota besar.
Presiden Joko Widodo juga terus mendorong pemakaian kendaraan listrik sebagai sarana transportasi publik dan mengurangi konsumsi bahan bakar fosil. Salah satunya dengan mengakselerasi industri sepeda motor listrik, baik kendaraan baru maupun konversi.
PT TDI, sebagai perusahaan lokal yang menaungi merek sepeda United Bike dan motor listrik United E-Motor, telah merilis empat tipe motor listrik, yaitu T-1800, TX-1800, TX3000, dan MX-1200. Perusahaan ini sangat serius dalam mengembangkan produk motor listrik yang ramah lingkungan, serta memiliki teknologi ter-up-to-date dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Kondisi polusi udara yang memburuk di Jakarta memaksa pemerintah untuk mengambil langkah strategis. Dalam Rapat Terbatas (Ratas) yang dilakukan di Istana Kepresidenan pada Senin (14/08), Presiden Joko Widodo mengeluarkan beberapa arahan dalam upaya untuk mengurangi polusi udara di ibu kota.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan industri, peralihan ke kendaraan listrik bukan hanya menjadi solusi jangka pendek, tetapi juga strategi jangka panjang dalam menjaga kualitas udara dan lingkungan hidup di Jakarta. Inisiatif ini menunjukkan komitmen bersama dalam menciptakan kota yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)