News

Rekam Jejak Pro Rakyat Selama Menjabat, Menteri Etho Layak Diusung Cawapres

Pengamat politik Universitas Padjadjaran Idil Akbar menilai wajar bila elektabilitas Menteri BUMN Erick Thohir (Etho) selalu tinggi dalam sejumlah hasil survei. Sebab, selama menjabat sebagai menteri, Etho terbilang cemerlang.

“Hal itu tidak terlepas dari kecemerlangan Erick (Etho) dalam memimpin Kementerian BUMN selama 3 tahun terakhir,” kata Idil Akbar dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (25/5/2023).

Lebih lanjut dikatakan, kesuksesan Etho dalam memimpin Kementerian BUMN menciptakan dampak elektoral besar sebagai figur cawapres unggulan. Bahkan tren elektabilitasnya terus menanjak.

Karenanya, Idil mengatakan, Etho memiliki banyak modal. Tidak hanya soal elektoral belaka tapi juga dukungan sosial dari masyarakat yang menilai rekam jejak Etho yang pro rakyat. “Itu berkat imbas dari kebijakan pro rakyat yang sangat dirasakan dampak positif,” ujarnya.

Hasil survei Indikator Politik Indonesia pada tanggal 30 April—5 Mei 2023, elektabilitas Etho konsisten menempati daftar teratas. Pada simulasi lima nama, Etho berhasil meraih elektabilitas sebesar 18,8 persen.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan tingginya raihan Etho tak terlepas dari kedekatannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kedekatan itu, tutur dia, membawa keuntungan tersendiri. Pasalnya, hubungan yang sangat dekat ini dibutuhkan oleh calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang untuk menarik suara pendukung Presiden Jokowi.

Hal ini kemudian membuat Etho potensial untuk diusung menjadi cawapres pendamping capres yang membutuhkan dukungan dari para simpatisan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

“Erick Thohir ini bagaimanapun sosok yang dekat dengan Presiden Jokowi dan bisa menarik pendukung Pak Jokowi,” terang Burhanuddin, Kamis (25/5/2023).

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button