Ketua Badan Pemenangan Pilpres Projo (Pro Jokowi), Panel Barus menyatakan pihaknya menentukan arah, apalagi mendeklarasikan mendukung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.
Menurutnya, Projo yang datang beberapa waktu lalu ke Rumah Relawan Ganjar bukanlah dari pihaknya, melainkan dari Projo ‘KW’. “Kalau memang dari relawan Ganjar (masih) berkomunikasi. Kita juga tidak tertutup sejak awal. Yang datang malah Projo palsu,” kata Panel kepada wartawan di Rumah Relawan Prabowo 08, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (19/9/2023).
Panel menjelaskan bahwa keberadaan Projo “KW” tersebut. Menurutnya, mereka dulunya merupakan anggota namun terpaksa dikeluarkan lantaran tersandung banyak kasus. Ia mengatakan bahwa hal tersebut tentu akan membawa Projo menjadi tidak baik, jika terus mempertahankan para anggota bermasalah. “Dulu di Projo dipecat. Ada kasus-kasus, ada pidana ada kriminal, memalukan kalau saya sebut-sebut nanti,” ungkap dia.
Ia menegaskan tidak mau membeberkan lebih jauh kasus apa yang tersandung kepada mantan-mantan anggotanya tersebut. Ia menyatakan bahwa keberadaan mereka dilihat sebagai upaya untuk memecah belah pihaknya. “Tapi kan itu cara yang norak, kampungan dan kami tidak terganggu dengan itu,” ujarnya.
Panel memastikan pihaknya saat ini tidak memiliki niat untuk melaporkan adanya Projo palsu tersebut. Justru berkelakar keberadaan mereka membuatnya termotivasi menjadi lebih eksis lagi di dunia politik. “Tapi mungkin disisi lain dari apa yang terjadi itu kami juga jadi sedikit ge-er (gede rasa) karena yang palsu saja laku,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Projo dibawah kepemimpinan Haposan Simorangkir telah mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo. Bukan hanya itu, Haposan juga menegaskan mereka sudah mengubah nama organisasi menjadi ‘Projo Ganjar’ sebagai bentuk tekad bulat mereka bergabung ke dalam kubu Ganjar dan memenangkan mantan Gubernur Jawa Tengah itu dalam Pilpres 2024.
“Kami datang untuk memberikan dukungan kepada Mas Ganjar Pranowo bukan karena uang atau karena iming-iming jabatan. Alasan kami mendukung Mas Ganjar hanya satu: idealisme kami untuk menjaga negara Pancasila,” ucap Haposan di Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDIP, Ahmad Basarah menyambut hangat kedatangan tim “Projo Ganjar” sambil menegaskan bahwa PDI Perjuangan adalah partai terbuka, moderat, dan karena itu siap bekerjasama dengan pihak mana pun selama mereka beritikad baik menjaga UUD NRI 1945, Pancasila, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kami senang pada akhirnya kelompok relawan Projo realistis, bergabung bersama calon pemimpin Indonesia yang punya visi dan misi kebangsaan yang jelas, yang bakal melanjutkan semua legasi presiden sebelumnya, Bapak Presiden Joko Widodo,’’ kata dia.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)