Bisa jadi, Ganjar Pranowo ingin mengikuti jejak sukses Jokowi di Pilpres 2019 dengan menunjuk pelaku ekonomi sebagai ketua tim suksesnya. Kala itu, Jokowi menunjuk Erick Thohir, pendiri Mahaka Group. Kini, Ganjar memilih M Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat, Presdir PT Indika Energy Tbk.
Bersama Agus Lasmono Sudwikatmono, putra konglomerat Sudwikatmono, Arsjad mendirikan Indika Energy.Saat pandemi COVID-19, dirinya sempat mengusulkan berdirinya PT Genomik Solidaritas Indonesia disingkat GSI.
Sebagai penyelenggara tes PCR dan swab antigen yang pada 2020 hingga 2021 harganya masih selangit, GSI mendulang cuan besar. Perusahaan ini sempat heboh karena dikaitkan dengan dua menteri yang dikenal sebagai kesayangan Presiden Jokowi.
Sejatinya, lelaku bisnis dari pria kelahiran 16 Maret 1970 ini, cukup berliku. Yang paling berkesan kala dia berhasil mengembangkan aset perusahaan hingga 7 kali lipat. Semua Rp2,78 triliun meroket hingga Rp18,28 triliun. Hanya dalam waktu enam tahun yakni 2005 sampai 2011.
Selain itu, Arsjad berhasil memulihkan keuangan perusahaan yang sempat goyang karena anjloknya harga batubara pada 2013 sampai 2016. Dengan memimpin kurang lebih 1.000 pekerja, Arsjad sukses membalikkan kondisi perusahaan.
Arsjad berhasil melakukan diversifikasi usaha emiten bersandi INDY itu, ke investasi di bidang lain non-batubara seperti teknologi digital bahkan energi baru terbarukan. Kini, Indika Energy adalah salah satu perusahaan batubara terbesar di Indonesia dengan aset mencapai Rp50 triliun pada 2020.
Sukses menjadi Ketum Kadin Indonesia, mengalahkan Anindya N Bakrie, putra konglomerat Aburizal Bakrie, kini tantangan berat menunggunya. Menjadi ketua tim pemenangan Ganjar Pranowo. Yang saat berita ini diturunkan, belum jelas siapa cawapresnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)