Menanggapi insiden mobil listrik Hyundai Ioniq 5 mogok, yang baru-baru ini melibatkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, PT Hyundai Motors Indonesia akhirnya memberikan pernyataannya.
Saat dihubungi inilah.com pada Sabtu (5/8/2023), Head of Marketing Department PT Hyundai Motors Indonesia, Astrid Ariani Wijana, mengatakan bahwa dirinya sedang dalam kondisi sakit. Namun, ia menekankan bahwa pihaknya telah langsung melakukan pengecekan terkait gangguan yang dialami oleh Menteri Sandiaga.
“Saat ini kendaraan Bapak Sandiaga Uno sedang dalam penanganan tim teknis dari Hyundai Motors Indonesia. Info lebih lanjut mengenai kendala ini akan kami sampaikan secara berkala sesuai progress di lapangan. Terima kasih,” ujar Astrid dalam pernyataannya.
Tanggapan ini datang setelah berita tentang masalah yang dihadapi oleh Hyundai Ioniq 5 menyebar luas dan menarik perhatian publik, tidak hanya di Indonesia. Insiden yang menimpa Menteri Sandiaga hanya menambah daftar kegagalan teknis yang telah dilaporkan oleh pemilik Hyundai Ioniq 5 lainnya.
Pihak Hyundai tampaknya menangani situasi ini dengan serius dan transparan, mengingat reputasi merek mereka yang dipertaruhkan. Meskipun demikian, tanggapan awal ini mungkin belum cukup untuk menenangkan kekhawatiran para konsumen dan pemerhati industri otomotif.
Ioniq sendiri resmi meluncur ke publik di Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022, Maret lalu. Ioniq 5 menjadi mobil listrik atau Battery Electric Vehicle (BEV) pertama yang diproduksi di tanah air dan menjadi kendaraan elit para menteri dan pejabat resmi pada perhelatan KTT G20 di Bali tahun lalu.
Ada berbagai fitur canggih yang ditawarkan Hyundai melalui Ioniq 5, salah satunya ialah fitur unggulan, Hyundai Bluelink. Fitur ini dapat menghubungkan pengemudi dengan call center Hyundai untuk Roadside Assistance, yang siap merespons 7 x 24 jam.
Insiden ini tentu menjadi catatan penting bagi pabrikan otomotif lain dalam menghadirkan produk mobil listrik yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga handal dan aman. Bagi Hyundai, tantangan sekarang adalah memulihkan kepercayaan konsumen dan membuktikan bahwa mereka serius dalam memberikan produk berkualitas tinggi.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)