Arena

Klopp Minta Laga Tottenham Hotspur Vs Liverpool Diulang

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp masih tidak terima dengan kekalahan yang diterima anak asuhnya atas Tottenham Hotspur lantaran keputusan wasit yang menganulir gol Luis Diaz pada pekan ke-7 Liga Inggris 2023/2024.

Pasalnya, dari hasil tersebut Liverpool tersingkir ke posisi empat klasemen sementara. Sedangkan Tottenham Hotspur mendapatkan keuntungkan dari pertandingan tersebut dan berada di posisi kedua klasemen di bawah Manchester City.

Klopp pun meminta laga Tottenham Vs Liverpool untuk diulang. Karena meski permintaan maaf dari Professional Game Match Officials Limited (PGMOL) atau badan yang menaungi wasit di Inggris tidak akan mengubah apapun.

“Saya pikir pertandingan ulang adalah hal yang benar untuk dilakukan, atau wasit mempertemukan kedua manajer saat itu,” ujar Klopp.

Dirinya menyayangkan kasus ini terjadi di Liga Inggris dan dialami oleh klub yang diasuhnya.

“Hal-hal seperti ini tidak boleh terjadi. Kesalahan lain tidak boleh terjadi, temukan solusi untuk mengatasinya..Kita harus mencoba menciptakan situasi di mana orang-orang ini bisa membuat keputusan terbaik,” tandasnya.

Sebelumnya PGMOL juga telah merilis audio percakapan wasit dengan petugas VAR saat dianulirnya gol yang dilesakkan Luis Diaz ke gawang Tottenham Hotspur pada Sabtu (30/9/2023) tepatnya menit ke-34.

Berikut percakapannya,

“Pemeriksaan selesai. Bagus, sempurna,”  kata VAR.

Gol tersebut kemudian dipastikan offside dan wasit berkata, “Bagus sekali, proses yang bagus.”

Namun, kemudian terjadi kesalahan yang merugikan Liverpool.

Replay operator: Tunggu, tunggu, tunggu. Keputusan di lapangan sudah offside. Apakah kamu senang dengan ini?

Asisten VAR: “a. Offside. Gol. Itu salah, Daz. 

VAR: Apa? 

Replay operator: Gambar yang kami berikan kepada mereka adalah onside.

VAR: Oh!

Replay Operator: Tunda, tunda. Segera hentikan pertandingan.

VAR: Apa?

Replay Operator: Oli menelepon untuk mengatakan tunda permainan. Keputusannya sudah tepat, onside.

VAR: Saya tidak bisa melakukan apa-apa.

Replay Operator: Oli mengatakan untuk menunda. Oli mengatakan untuk menunda.

VAR: Oli?

Replay Operator: Tunda permainan, hentikan permainan.

VAR: Mereka telah memulai kembali permainan. Tidak bisa berbuat apa-apa, tidak bisa berbuat apa-apa.

Asisten VAR: mereka sudah bermain lagi.

VAR: Saya tidak bisa berbuat apa-apa. Tidak bisa berbuat apa-apa.

Diketahui, dua asisten wasit yang bertugas di VAR yakni Darren England dan Dan Cook, sebelumnya menjadi petugas VAR di Liga UEA antara klub Al Ain Vs Shajah. Sedangkan Michael Oliver, ofisial Premiere League menjadi wasit di Liga UEA dalam laga yang sama.

Diduga, para wasit dan ofisial melakukan kesalahan fatal lantaran kelelahan menjadi pengadil lapangan di pertandingan lain. Meski begitu, PGMOL mengizinkan aktivitas anak buahnya di luar Liga Inggris.

Usai laga antara Tottenham Hotspur dengan Liverpool, PGMOL pun langsung menyampaikan permintaan maaf kepada Liverpool. Karena gol Luiz Diaz yang dianulir merupakan kekeliruan dari wasit dan ofisial yang bertugas di VAR dan berujung kekalahan bagi The Reds.

Namun permintaan maaf itu ditolak oleh Liverpool melalui laman resminya, Liverpoolfc.com. “Kesalahan fatal yang disebutkan tidak bisa diterima, kami meminta peninjauan ulang secara transparan.. Saat ini kami akan mencari opsi terbaik, apakah akan meningkatkan perkara ini atau menyelesaikannya,” tulisnya.

Sebelumnya, Liverpool terus mendesak PGMOL untuk transparan, karena The Reds telah dirugikan atas keputusan wasit yang menganulir gol Luiz Diaz ke gawang Tottenham.

Atas keputusan wasit Simon Hooper, tim asuhan Jurgen Klopp mengalami kekalahan 2-1 dan posisi di klasemen sementara Liga Inggris pun turun menjadi ke-4.

Liverpool mengajukan permintaan formal kepada PGMOL untuk membuka rekaman audio percakapan antara wasit dan Video Assistant Referee (VAR) ketika memutuskan menganulir gol Luis Diaz pada Sabtu (30/9/2023) lalu.

“Liverpool ingin pemeriksaan menyeluruh terhadap proses dan cara kerja wasit serta ofisial,” tulisnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button