Young Parliamentarians of AIPA Perjuangkan Peran dan Partisipasi Generasi Muda dalam Pembangunan ASEAN

Young Parliamentarians of AIPA (YPA) akan bersidang di Jakarta pada Selasa (8/8/2023) untuk membahas pentingnya menciptakan perubahan positif untuk pemerintahan yang lebih baik, pengambilan keputusan inovatif, dan penyelesaian tantangan kebijakan publik di ASEAN.

Peran YPA sangat penting mengingat pemuda dengan persentase hampir sepertiga (31,02%) dari populasi ASEAN, memiliki potensi besar dalam mewujudkan perdamaian inklusif, solidaritas yang kohesif, dan kemakmuran bersama di wilayah.

Melalui Rencana Kerja ASEAN untuk Pemuda 2021–2025, ASEAN telah memberikan perhatian khusus terhadap pemuda sebagai katalis pembangunan politik, ekonomi, sosial, dan budaya di kawasan.

Anggota parlemen muda yang tergabung dalam YPA diharapkan dapat menjembatani perspektif generasi muda dalam proses demokrasi dan mengadvokasi kepentingan mereka dalam berbagai isu yang memengaruhi kelompok usia mereka.

Inisiatif seperti ASEAN Senior Officials Meetings on Youth (SOMY) dan YPA telah berperan dalam mengembangkan kebijakan dan program yang menangani isu-isu penting bagi generasi muda, seperti pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, pekerjaan, peluang ekonomi, partisipasi politik, serta promosi nilai-nilai dan identitas ASEAN.

Dalam konteks keketuaan Indonesia di AIPA, forum YPA dalam Sidang Umum AIPA ke-44 di tahun 2023 ini akan secara khusus menyoroti agenda prioritas pemuda di kawasan. Isu-isu seperti pendidikan, ketenagakerjaan, pengembangan demokrasi, inklusi, literasi digital, dan partisipasi dalam ekonomi inklusif akan menjadi fokus utama.

Pertanyaan-pertanyaan seperti peran AIPA dalam mendorong inisiatif pemberdayaan pemuda dalam kewirausahaan dan kepemimpinan digital akan menjadi pembahasan penting. Dukungan kebijakan dan akses ke inklusi keuangan akan menjadi faktor kunci dalam memajukan peran pemuda dalam kewirausahaan dan inovasi digital di ASEAN.

Selain itu, sidang juga akan membahas upaya untuk meningkatkan kemampuan kerja kaum muda melalui kebijakan dan program pendidikan yang lebih baik, pelatihan kejuruan, dan pengembangan keterampilan. Tingkat pengangguran yang tinggi dan keterlibatan kaum muda dalam pekerjaan rentan dengan upah rendah menjadi isu yang harus diatasi secara bersama-sama oleh Parlemen Anggota AIPA.

YPA juga akan membahas peran mereka dalam memastikan keterlibatan pemuda dalam mempromosikan dan menjaga demokrasi di ASEAN. Perlindungan hak asasi manusia, termasuk hak perempuan dan anak, serta peningkatan partisipasi dan keterlibatan kaum muda dalam proses pembuatan kebijakan juga akan menjadi perhatian utama dalam sidang ini.

Melalui resolusi-resolusi yang diusulkan, YPA akan memperjuangkan peran dan partisipasi generasi muda dalam pembangunan ASEAN. Resolusi yang didiskusikan akan menjadi panduan bagi Parlemen Anggota AIPA dalam memajukan keterlibatan pemuda, pemberdayaan mereka, serta meningkatkan partisipasi dan peran kaum muda dalam proses pembuatan kebijakan. Draf Resolusi yang akan dibahas antara lain:

Usulan Indonesia

– Draft resolution on advancing youth engagement for inclusive development, economic transformation, and democratic participation.

Usulan Malaysia

– Draft resolution on advancing the role of young parliamentarians in governance.

YPA berkomitmen untuk terus memperjuangkan peran dan partisipasi generasi muda dalam pembangunan ASEAN. Melalui kerja sama yang erat dan kolaborasi yang berkelanjutan, YPA berharap dapat menciptakan masa depan yang lebih baik dan lebih inklusif bagi pemuda ASEAN.