Arena

Dukungan Keluarga dan Doa Kunci Medali Emas Muhammad Sejahtera

Petembak Indonesia, Muhammad Sejahtera Dwi Putra, meraih medali emas perdana bagi Indonesia di Asian Games 2022. Bertanding di Fuyang Yinhu Sports Centre, Senin (25/9/2023), Muhammad Sejahtera mencetak skor 578 dalam 15 kali tembakan pada nomor 10 meter running target.

Ia berhasil mengalahkan petembak dari Vietnam, Huu Vuong Ngo, yang meraih medali perak dengan skor 571, serta Youjin Jeong dari Korea Selatan yang menduduki posisi ketiga dengan 565 poin.

Pasca-laga, pelatih Timnas menembak, Masruri, mengungkapkan bahwa doa dan dukungan keluarga menjadi kunci dan motivasi Muhammad Sejahtera meraih medali emas. 

“Saya selalu mengingatkan mereka untuk serius, fokus, dan berprogres. Kami juga menerapkan pola latihan maksimal, istirahat yang cukup, dan menjaga pola makan,” ujar Masruri.

Dengan perolehan ini, cabang olahraga menembak masih memiliki peluang untuk menambah perolehan medali bagi Indonesia di Asian Games 2022. Menurut Masruri, ada peluang di pertandingan selanjutnya. “Besok Insya Allah ada peluang. Mudah-mudahan pertandingan besok hasilnya sesuai latihan,” sebutnya.

Menariknya, Muhammad Sejahtera adalah peraih medali perak di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. “Saya punya motivasi bahwa apapun yang terjadi saya harus ikhlas. Harus bisa membuktikan bahwa di masa depan saya harus mampu menaikkan bendera Merah Putih di tempat tertinggi,” kata Masruri, merujuk pada tekad Sejahtera.

Selain medali emas, Muhammad Sejahtera juga meraih medali perunggu di nomor 10 meter running target team bersama Muhammad Badri Akbar dan Irfandi Julio, dengan skor total 1667 untuk 33 kali tembakan.

### Tag Berita:

Asian Games 2022, Menembak, Muhammad Sejahtera Dwi Putra, Medali Emas, Medali Perunggu, Masruri, Tim Indonesia, Vietnam, Korea Selatan, Fuyang Yinhu Sports Centre, Doa dan Dukungan Keluarga.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button