News

Idul Fitri 1444 H Bertepatan Hari Kartini, Din Syamsuddin: Makna Khusus bagi Kaum Muslimat

Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini bagi warga Muhammadiyah bertepatan dengan peringatan Hari Ibu Kartini Nasional. Eks Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, menekankan bahwa peristiwa ini memiliki makna khusus, terutama bagi kaum muslimat.

“Ini punya makna khusus ya, khususnya bagi kaum muslimat, untuk meyakini jasa Ibu Kartini sebagai pembebas kaum perempuan Indonesia dan sebagai yang menegakkan keadilan gender,” ujar Din Syamsuddin usai melaksanakan salat Id di Jakarta International Equestrian Park (JIEP) Pulomas, Jakarta Timur, Jumat (21/4/2023).

Ia menjelaskan bahwa hal tersebut sejalan dengan ajaran Islam. Menurut pengetahuannya, Kartini merupakan murid dari salah satu Kyai. “Saya mengetahui Raden Ajeng Kartini itu adalah murid dari Kyai Haji Saleh Darat, jadi seorang santriwati,” lanjut mantan Ketum MUI tersebut.

Din menambahkan bahwa ada foto lama Raden Ajeng Kartini yang menunjukkan dirinya sebagai santriwati. Namun, masyarakat lebih mengenal foto Kartini yang beredar saat ini. “Ada fotonya pakai kerudung, namun yang berkembang kan yang tidak pakai kerudung, katanya dari Belanda itu,” tutup Din.

Sebelumnya, Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu itu mengisi khutbah pada acara salat Idul Fitri 1444 Hijriah bagi warga Muhammadiyah. Dalam khutbahnya, Din mengingatkan pengorbanan dan perjuangan umat Islam dalam memerdekakan Indonesia.

Oleh karena itu, Din Syamsuddin mengajak masyarakat untuk tidak melupakan sejarah dan tidak mencoba menghapus jejak Islam di Tanah Air. “Jangan ada yang mencoba menghapus jejak Islam di Indonesia ini, karena kalau itu terjadi, tidak baik bagi Indonesia,” pesan Din Syamsuddin dalam khutbahnya.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button