News

Usai Anies, Kini Khofifah Bikin Patah Hati Sandiaga Uno

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa kembali membuat ‘patah hati’. Usai menolak dijadikan sebagai cawapres pendamping Anies Baswedan, kini Khofifah juga menolak pinangan dari Menparekraf Sandiaga Uno.

Sebab Sandiaga sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) menawarkan dan mengajak Khofifah untuk bergabung dalam tim pemenangan capres Ganjar Pranowo di Pipres 2024.

Khofifah yang tak menjelaskan secara detal penolakan tersebut hanya memberikan jawaban normatif. Dia mengaku ingin fokus menyelesaikan tugasnya di Jatim.

“Ya Allah, Rek. Ya Allah, Rek. Aku tak ngurus Jawa Timur yo, Rek (Saya ngurus Jawa Timur saja ya),” kata Khofifah, usai menghadiri launching OPOP Academy GoNusantara di Dyandra Convention Center Surabaya, Selasa (1/8) malam.

Mantan Menteri Sosial tersebut mengaku banyak tugas yang harus dia selesaikan di Jatim. Sebab masa baktinya sebagai Gubernur akan berakhir pada Desember 2023.

“Ini kan masih banyak tugas-tugas yang harus dimaksimalkan,” ujar.

Sebelumnya, Sandiaga sempat menggoda Khofifah untuk mau bergabung dengan tim pemenangan Capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Sebab keterlibatan Khofifah nanti akan memiliki dampak besar pada Pilpres.

“Nanti kalau Bu Khofifah berjuang bersama kami, ini luar biasa,” kata Sandiaga di Gresik, Minggu (30/7/2023).

Dia menyerahkan sepenuhnya keputusan itu kepada Khofifah. Namun Sandiaga sangan berharap jika Khofifah bisa ikut bergabung.

“Sangat-sangat berharap,” kata Sandiaga.

Sebagai informasi, Sandiaga Uno sudah diajukan oleh PPP sebagai kandidat bakal cawapres 2024 pendamping Ganjar Prabowo.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button