News

Zelensky Berharap Dapat Hadiah Senjata dari Sinterklas

zelensky-berharap-dapat-hadiah-senjata-dari-sinterklas

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengeluarkan pidato kontrovesi dengan membawa anak-anak Ukraina, yang menyebut para tunas muda itu berharap Sinterklas memberi hadiah senjata saat Natal.

Mungkin anda suka

Pidato itu ia sampaikan secara virtual dalam pertemuan puncak atau KTT Joint Expeditionary Force (JEF) yang digelar di Latvia pada Senin (19/12) waktu setempat, seperti dilansir CNN pada Selasa (20/12/2022).

Hadiah senjata itu, tutur Zelensky akan dipergunakan untuk membalas serangan yang dilancarkan oleh pihak Rusia, yang ia sebut sebagai teroris.

“Anak-anak Ukraina dalam surat mereka kepada Santo Nikolas meminta kado natal bagi pertahanan udara, senjata, kemenangan-kemenangan untuk mereka, kemenangan untuk semua warga Ukraina,” sebut Zelensky

Saat berbicara di hadapan pemimpin negara-negara anggota JEF, Zelensky menyerukan mereka terus mendukung Ukraina dengan bantuan militer untuk ‘mempercepat pergerakan Angkatan Bersenjata kami menuju kemenangan’.

“Kemenangan kami akan menjadi kemenangan bagi setiap Anda, bagi Eropa, bagi rakyat Anda, sebuah kemenangan yang saya yakin, dinantikan oleh seluruh dunia,” tuturnya.

Pernyataan Zelensky itu disampaikan setelah Rusia kembali melancarkan serangan drone ke wilayah Ukraina pada awal pekan ini. Pasukan Moskow disebut melancarkan serangan dengan drone ‘kamikaze’, yang akan meledak saat mencapai target serangan.

Usai rentetan serangan itu, Zelensky kembali melontarkan seruan kepada sekutu-sekutu Barat agar memberikan lebih banyak persenjataan. “Senjata, peluru, kemampuan pertahanan baru, semuanya yang akan memberikan kami kemampuan untuk mempercepat akhir perang ini,” cetus Zelensky.

Sementara itu, komando tinggi militer Ukraina dalam pernyataan terpisah mengklaim pertahanan udara mereka telah menembak jatuh 23 drone, dari total 28 drone, yang mengudara di ibu kota Kiev. Serangan drone itu menjadi serangan ketiga Rusia dalam enam hari terakhir.

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button