Market

Investor Pantau Konflik Rusia-Ukraina, Wall Street Berakhir Variatif

Bursa saham AS di Wall Street pada perdagangan Senin atau Selasa (1/3/2022) pagi WIB berakhir bervariasi. Investor fokus mengamati setiap perkembangan mengenai konflik Rusia-Ukraina.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 166,15 poin atau 0,49 persen, menjadi 33.892,60 poin. S&P 500 turun 10,71 poin atau 0,24 persen, menjadi 4.373,94 poin, sedangkan indeks Komposit Nasdaq naik 56,78 poin atau 0,41 persen menjadi 13.751,40 poin.

Enam dari 11 sektor utama indeks S&P 500 ditutup pada zona merah, dengan penurunan terbesar terjadi pada sektor real estat sebesar 1,77 persen, sedangkan yang menguat sektor energi dengan peningkatan 2,57 persen.

Perusahaan China yang terdaftar di bursa saham New York sebagian besar ditutup lebih rendah, di mana tercatat enam dari 10 saham teratas merupakan penentu indeks S&P.

“Investor juga mempertimbangkan dampak sanksi terbaru terhadap Rusia. Dengan situasi yang berubah cepat, pasar kemungkinan akan tetap bergejolak dalam waktu dekat,” kata seorang analis.

Delegasi Ukraina dan Rusia mengakhiri pembicaraan damai di perbatasan Ukraina-Belarusia pada hari Senin (Selasa pagi WIB). Rencananya jadwal putaran negosiasi berikutnya akan terlaksana di perbatasan Belarusia-Polandia pada beberapa hari mendatang, menurut delegasi Rusia.

Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa serta Kanada mengeluarkan pernyataan bersama pada Sabtu (26/2/2022). Mereka menyatakan akan menghapus beberapa bank Rusia dari SWIFT, sistem pembayaran untuk sebagian besar transaksi keuangan internasional.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button