Kabar pemecatan Wali Kota Medan, Bobby Nasution dari kader PDIP yang sempat beredar pada Selasa (14/11/2023) kemarin, ternyata kembali dibantah oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Medan. Pasalnya, keputusan pemecatan tersebut merupakan kewenangan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
Ketua DPC PDIP Kota Medan, Hasyim menegaskan pihaknya hanya sekadar melayangkan usulan untuk ditindaklanjuti oleh DPP PDIP.
“Kalau masalah pemecatan itu kita serahkan ke DPP, DPC tidak ada kewenangan dalam hal tersebut. Pemecatan itu keputusannya ada di DPP partai,” ujar Hasyim.
Sebelumnya diberitakan Bobby Nasution telah dipecat dari keanggotaan partai merujuk pada surat bernomor 217 /IN/DPC-29.B-26.B/XI/2023 yang dikeluarkan oleh DPC PDIP Kota Medan pada 10 November 2023. Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua DPC PDIP Kota Medan Hasyim dan Roby Barus selaku Sekretaris DPC Kota Medan.
Isi surat tersebut menyatakan Muhammad Bobby Afif Nasution telah terbukti melakukan tindakan pelanggaran kode etik dan disiplin anggota partai, dengan tidak mematuhi peraturan dan keputusan partai. Karena mendukung pasangan capres dan cawapres yang diusung oleh parpol lain, saudara Muhammad Bobby Afif Nasution tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDIP.
Surat tersebut dikeluarkan karena Bobby Nasution telah melanggar kode etik partai dan diminta untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA). Namun hingga batas yang telah ditentukan, KTA tersebut tidak juga dikembalikan.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)