Mantan pegawai Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait status tersangkanya dalam kasus gratifikasi. Terungkap, KPK antara lain mengorek Rafael mengenai duit puluhan miliar yang diduga dikantongi Rafael terkait gratifikasi tersebut.
“Ketika penyidik KPK dan PPATK menemukan uang yang miliaran rupiah itu pasti akan dikonfirmasi kepada tersangka ini,” kata Ali kepada awak media di Gedung Merah Putih KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (3/4/2023).
Uang miliaran rupiah itu antara lain berdasarkan perhitungan dari safe deposit box (SDB) milik Rafael.
Ali menjelaskan, selain menyangkut uang miliaram rupiah, Rafael juga akan dikorek mengenai puluhan tas branded yang ditemukan KPK di rumah pribadinya. Jumlahnya mencapai sekitar 70 tas branded
“Tim penyidik meminta konfirmasi setelah penggeledahan menemukan tas yang diduga merek-merek terkenal itu,” ujarnya.
Ali menjamin, proses pemeriksaan berjalan sesuai ketentuan hukum. Rafael akan memperoleh hak-haknya sebagai tersangka selama proses pemeriksaan.
“Kami juga akan berikan tempat dan ruang yang sama untuk tersangka ini dapat menjelaskan langsung di hadapan di penyidik KPK. Pada hari ini ataupun dihari-hari yang akan datang ketika dilakukan pemeriksaan berikutnya,” ujar Ali.
Sebelumnya, penyidik KPK telah meningkatkan status kasus Rafael Alun Trisambodo ke tahap penyidikan. Lembaga antirasuah menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka penerimaan gratifikasi.
Sebab, KPK telah menemukan dugaan pidana korupsi yang dilakukan mantan kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II itu. Rafael yang notabene ayah Mario Dandy Satriyo itu diduga menerima gratifikasi hingga puluhan miliar rupiah selama periode 2011-2023.
Angka itu diperoleh berdasarkan perhitungan penyidik dari alat bukti yang ditemukan penyidik, salah satunya adalah SDB milik Rafael.
Kemudian, KPK menemukan puluhan tas branded produksi luar negeri dan uang segepok saat menggeledah rumah Rafael Alun Trisambodo di Perumahan Simprug Golf, Jakarta Selatan, pekan lalu.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)