Lucky Hakim Dinilai Mengada-ada, Pakar Usul Jabatan Wabup Dihapus

Mundurnya Wakil Bupati (Wabup) Indramayu, Lucky Hakim menambah panjang daftar wakil kepala daerah yang memutuskan mundur sebelum masa jabatannya usai. Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas mengatakan fenomena ini adalah pertanda bahwa jabatan Wabup sebaiknya dihapus.

“Saya menganggap jabatan Wakil Kepala Daerah tidak diperlukan dalam menjalankan pemerintahan daerah (Pemda). Kepala Daerah sudah dibantu oleh jajaran pejabat daerah, yang sangat siap membantu melaksanakan tata pemerintahan,” terang Fernando kepada inilah.com saat dihubungi Rabu (22/2/2023).

Di sisi lain, hal ini juga membuktikan bahwa wakil kepala daerah hasil pemilihan langsung, akan rentan dengan gesekan kepentingan dan kewenangan dengan kepala daerah, maka sebaiknya dihapus. “Apalagi banyak Wakil Kepala Daerah yang tidak harmonis dengan Kepala Daerah, karena tidak adanya pembagian tugas dan wewenang,” lanjutnya.

Fernando menegaskan, suatu daerah akan tetap bisa berjalan dengan sebagaimana mestinya tanpa adanya wakil kepala daerah. Karena sudah banyak jajaran aparatur di bawahnya yang siap membantu kepala daerah dalam bekerja.

“Beberapa daerah hanya dipimpin oleh Kepala Daerah setelah wakilnya berhalangan tetap dan tidak diangkat penggantinya. Seperti Provinsi Papua yang tidak memiliki Wakil Gubernur sejak Mei 2021, akibat meninggal dunia dan tidak diusulkan penggantinya,” jelasnya.

Terkait tugas dan wewenang wakil bupati, Fernando menyebut Lucky Hakim seharusnya sudah memahami secara jelas akan hal ini, yakni membantu bupati dalam menjalankan tugas sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomo 23 Tahun 2014 tentang Pemda.

“Sehingga saya melihat alasan Lucky mengundurkan diri dari jabatannya terlalu mengada-ada. Karena seharusnya sudah memahami tugas dan fungsi sebagai wabup ketika diajak untuk mendampingi Nina Agustina, pada pilkada 2020 yang lalu,” ujarnya.

Dan jika Bupati Nina Agustina yang ternyata mengingkari pembagian tugas yang telah disepakati, maka seharusnya Lucky juga dapat secara jelas memberikan alasan undur dirinya. “Sebaiknya kalau memang itu terjadi, seharusnya Lucky membuka kepada publik sebagai alasannya mundur,” pungkasnya.