Masih ingat dengan sosok Pak Ogah dalam serial Unyil? Kini kondisi Pak Ogah yang memiliki nama lengkap Abdul Hamid itu sangat memprihatinkan.
Setelah sempat sakit karena divonis mengalami penyumbatan darah di otak, selama empat bulan belakangan ini kondisinya semakin memburuk.
Bahkan Pak Ogah tidak memiliki semangat dalam menjalani hidup. Pak Ogah mengaku ingin mati. Dia juga kerap teringat dengan para teman-temannya saat berada di serial Unyil. Pak Ogah mengaku teringat Pak Raden dan teman-teman lainnya yang sudah meninggal terlebih dahulu.
Merasakan sakit dan sulitnya hidup, Pak Ogah tiba-tiba mengungkapkan kegelisahannya dengan suara yang terbata-bata.
“Sudah mau mati sudah. Sudah tua juga. Teman-teman sudah pada mati. Pak Raden sudah mati, teman Pak Ogah sudah mati,” ungkap pak Ogah seperti yang dikutip dari chanel YouTube MOP, Jakarta, Rabu, (08/12/2021).
Sulitnya perekonomian, tidak punya uang untuk makan
Kehidupan perekonomian Pak Ogah dengan Yuyun memang tidak stabil. Pak Ogah yang menjadi tulang punggung keluarga, kini harus menghadapi penyakitnya yang semakin membuatnya stres dan linglung. Hal tersebut membuatnya juga tidak bisa lagi bekerja.
Yuyun Widayanti sebagai istri Pak Ogah bercerita tentang apa yang selama ini dialaminya. Yuyun harus menemani dan melayani Pak Ogah setiap harinya. Pahit getirnya kehidupan terus dirasakan oleh pasangan paruh baya ini.
Yuyun mengungkapkan, sejak empat bulan lalu, kondisi Pak Ogah seperti mengalami stres. Terkadang suka tiba-tiba ngamuk karena makanan yang dia minta tidak tersedia.
“(Pak Ogah suka) ngamuk, nangis, hidup susah banget. Kadang-kadang suka ngerusak apasih, susah banget sih hidup, pentok-pentokin kepala, masa wafer aja enggak kebeli gitu, masa roti aja enggak kebeli gitu. kalau saya ada uang saya beli agak banyak,” kata Yuyun.
Masih menurut Yuyun, salah satu menu makanan wajib yang harus ada adalah ayam. Untuk menyajikan ayam setiap hari, terkadang Yuyun harus meminjam uang dari orang lain.
“Walaupun minjem dari mana, ayam selalu ada. Kalau tinggal dua potong, dia bilang gimana enggak ada ayam gimana ini, jadi semua serba ketakutan,” tambahnya.
Pak Ogah tidak mau lagi ke dokter
Yuyun memilih pengobatan alternatif untuk kesembuhan Pak Ogah. Hal tersebut karena Pak Ogah tidak mau lagi berobat ke dokter.
“Seperti yang dulu masih ya sakitnya (pendarahan di otak). Sekarang ini sudah enggak mau ke dokter. Saya banyak berobat ke alternatif. Otaknya lemah. Seperti lebih ke anak kecil gitu. Kalau mandi, keluar rumah, keluar kamar mandi telanjang,” ujarnya.
Dia juga mengaku, suaminya kerap hilang dan jalan sendirian ke luar rumah. Karena linglung, tetangga yang menemukan langsung membawa Pak Ogah ke rumah.
“Kondisi fisik bagus, jalan, makan juga melebihi pas lagi sehat, banyak gitu, cuma makannya selama empat bulan itu wafer, roti, kalau enggak ada roti ngamuk. Jalan sudah bisa tapi sering ilang juga. Karena sampai depan ada yang nganterin, itu bapak kayak kebingungan,” paparnya.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)