Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyalurkan masing-masing lima liter air zamzam milik jemaah haji asal daerah tersebut yang tersebar di 19 kabupaten dan kota.
“Beberapa kabupaten/kota sudah dan sedang kita didistribusikan seperti Kota Padang Panjang, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Agam, dan Bukittinggi,” ujar Plh Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kemenag Sumbar Zilwadi di Padang, Kamis (6/7/2023).
Zilwadi mengatakan setelah air zamzam didistribusikan ke masing-masing kantor Kemenag kabupaten dan kota, petugas selanjutnya menghubungi keluarga jemaah untuk menjemput air tersebut.
Akan tetapi, apabila pihak keluarga berhalangan hadir, petugas dari Kemenag kabupaten dan kota berupaya untuk mengantarkan air zamzam tersebut ke setiap rumah jemaah haji.
Senada dengan itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumbar Helmi mengatakan berdasarkan kebijakan baru yang dikeluarkan pemerintah, musim haji 1444 Hijriah masing-masing jamaah mendapatkan 10 liter air zamzam.
Khusus lima liter pertama Kemenag Provinsi Sumbar sudah mulai menyalurkannya ke kabupaten dan kota yang kemudian diteruskan kepada jemaah. Sementara, lima berikutnya dibagikan di Debarkasi Haji Padang saat jamaah tiba di Tanah Air.
Helmi menerangkan kebijakan tersebut diambil untuk menghindari adanya jemaah haji yang memasukkan air zamzam ke dalam koper maupun tas jinjing. Sebab, tindakan tersebut tidak diizinkan oleh pihak maskapai.
“Alhamdulillah usulan dari Gus Menteri diterima, dan setiap jamaah mendapatkan tambahan lima liter air zamzam sehingga totalnya 10 liter,” tuturnya.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas sebelumnya mengambil kebijakan untuk menambah air zamzam yang dibagikan ke jamaah, dan diumumkan bersamaan dengan pelepasan keberangkatan jemaah kloter pertama Embarkasi Batam (BTH 01) di Syisyah-Mekkah, 3 Juli 2023.
Dalam kurun lebih dari 10 tahun terakhir, jemaah haji Indonesia mendapat air zamzam sebanyak lima liter. Air Zamzam itu sudah dikemas dalam galon yang dimasukkan dalam kardus dan dibagikan ke jemaah setibanya di asrama haji debarkasi.
Beri Komentar (menggunakan Facebook)