Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera akan meminta penjelasaan Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto terkait tidak kooperatifnya Ketua KPK Firli Bahuri dalam menjalani proses hukum dalam kasus dugaan pemerasaan.
“Nanti saya cek ke Kapolda,” kata Listyo, di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (14/11/2023).
Firli Bahuri diketahui kembali mangkir dari pemeriksaan Polda Metro Jaya untuk kedua kalinya. Beberapa pihak mendorong Polda Metro bertindak tegas dengan melakukan upaya panggil paksa terhadap Filri.
Listyo melanjutkan, Polda Metro telah memiliki beberapa tahapan dalam mendalami dugaan keterlibatan Firli dalam kasus pemerasan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. Listyo meminta masyrakat untuk bersabar dan mengikuti prosedur hukum yang sedang dijalankan.
“Prosesnya seperti apa ikuti saja kan standar operasional prosedurnya (SOP) ada,” kata dia.
Yang jelas ditegaskan Listyo, ia memastikan tak melakukan upaya pembiaraan terhadap Firli. “Ndak ada kaitannya dengan pembiaran,” kata dia.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri kembali tidak menghadiri pemanggilan penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemerasan pimpinan lembaga anti rasuah itu terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Firli memakai alasan akan menjalani pemeriksaan Dewas KPK. Padahal Dewas sendiri sudah mengeluarkan jadwal bahwa akan memeriksa Firli pada pekan depan.
Selain itu, melalui surat yang dikirimkan ke Polda Metro, Firli juga memiliki request agar pemeriksaan tidak berlangsung di Polda Metro.
“Disampaikan permintaan kepada tim penyidik untuk pemeriksaan atau permintaan keterangan tambahan terhadap FB selaku saksi, Ketua KPK RI, dapat dilakukan di Bareskrim Polri, ” Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Selasa (14/11/2023).
Beri Komentar (menggunakan Facebook)