News

Berbenah Keuangan Pasca Lebaran, Begini Tipsnya


Jujur saja, terkadang kita kerap ‘habis-habisan’ saat menikmati momen perayaan Idul Fitri alias lebaran.

Mulai dari membeli baju baru, santapan lebaran, mudik, menyiapkan THR (tunjangan hari raya) bagi handai tolan hingga mengajak wisata sanak keluarga.

Jangan terlena dengan euforia, yuk berbenah keuangan pasca Lebaran, berikut tipsnya yang dirangkum Inilah.com dari berbagai sumber:

1. Periksa catatan keuangan selama Lebaran

Periksa kembali catatan pengeluaran. Apakah sudah sesuai dengan dana yang dianggarkan? Jika mampu berhemat, realisasi pengeluarannya tentu lebih rendah dari anggaran atau THR yang dimiliki. Jika melebihi, ini yang harus kalian perbaiki.

catatan keuangan
Ilustrasi laporan keuangan. (Foto: Pexels.com)

2. Efisiensi pengeluaran pasca lebaran

Lakukan efisiensi pengeluaran belanja sebulan ke depan. Hitung kembali sisa uang yang kita miliki, bandingkan dengan waktu hingga gajian berikutnya. Pastikan kita bisa memenuhi kebutuhan dengan uang yang tersisa.

3. Mengurangi kegiatan konsumtif

Hidup Hemat
Ilustrasi berhemat. (Foto:Pexel)

Kurangi pengeluaran konsumtif seperti makan di luar, nonton bioskop, dan kegiatan lain yang sifatnya tidak wajib atau hanya untuk kesenangan. Semua itu bisa ditunda, agar kondisi keuangan kita bisa pulih pasca hari raya.

4. Hindari menambah utang baru

Selama kita masih bisa memenuhi kebutuhan dengan uang tunai, hindari membayar dengan kartu kredit atau menambah utang baru.

5. Jika memiliki utang apalagi paylater, segera lunasi agar tidak menumpuk

Memanfaatkan paylater atau produk pinjaman untuk berbelanja memang mudah,  tapi perlu diingat ada bunga  dan biaya yang perlu dibayarkan. Agar utang tidak membebani keuangan, segera lunasi utang tersebut tentunya dengan menghindari kebiasaan “gali lubang tutup lubang”.

6. Pertahankan kebiasaan baik di bulan Ramadan seperti hemat dan bersedekah.

sedekah
Ilustrasi sedekah (Foto:BWI)

Selama bulan Ramadan, pasti ada hal baik yang Sobat lakukan. Misalnya membeli makanan secukupnya yang lebih hemat atau rutin bersedekah dari penghasilan yang telah disisihkan. Meski bulan Ramadan telah berlalu, kebiasaan baik seperti ini tentu perlu dipertahankan.

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button